Parallel World Pharmacy Bahasa Indonesia Chapter 2 (Bagian 3) Volume 4
Chapter 2 Kerajaan Suci Membuat Pergerakan (Bagian 3)
Isekai Yakkyoku
Penerjemah : Lui Novel
Editor :Lui Novel
"Ayahmu mengundanku untuk menjadi
dekan baru di Departemen Kedokteran"
(Begitukah? Aku tidak menyadari ...)
Tampaknya Bruno telah membuat segala macam
pengaturan di balik layar.
Baru-baru ini, dia sangat fokus pada
kuliah sehingga dia sering tidak pulang. Kebetulan, sementara Claude dan
Bruno memiliki persaingan yang sehat sebagai Kepala Dokter dan Kepala Apoteker
Pengadilan, tampaknya mereka bersatu dalam masalah ini.
Kolaborasi antara dokter dan dokter serta
antara Departemen Kedokteran dan Farmakologi akan menjadi kolaborasi yang
sangat kuat.
“Itu sangat meyakinkan. Terima
kasih"
"Kamu akan ditunjuk sebagai dekan
Departemen Penemuan Obat. Juga, kamu akan menjadi profesor ”
Setelah mendengar kata-kata itu, mata
Palle membelalak dan dia benar-benar terkejut. Melihat dia telah datang ke
istana kekaisaran, tidak ada gunanya menyembunyikannya dari Palle lagi.
"Aku sudah sombong"
“Itulah mengapa kami melakukan percakapan
ini. Jika Kamu pergi ke perguruan tinggi yang sama, maka Kamu akan
mendengar apa yang diberitahukan kepada siswa "
Berbicara tentang Claude, menurut Bruno
dan dokter pengadilan lainnya, dia cukup ahli dalam pembedahan. Hampir
semua operasi di dunia ini dilakukan dengan tangan kosong, yang mengakibatkan
tingginya angka kematian pasca operasi akibat infeksi. Claude sangat
berbakat dalam menjahit pembuluh darah tipis bersama-sama, dan pasiennya tidak
banyak berdarah selama operasi. Dia bekerja dengan teliti saat menggunakan
seni dewa.
Dibandingkan dengan rata-rata ahli bedah
di dunia ini, tingkat keberhasilannya lebih tinggi.
Jika ada masalah di sana, maka gagasan
sanitasi dapat diperkenalkan dan antibiotik pasca operasi dapat diberikan untuk
mendukung operasi Claude, yang akan menghasilkan peningkatan yang substansial
dalam tingkat kelangsungan hidup pasien. Claude akan menjadi dokter yang
hebat.
“Ayahmu ingin mengubah Imperial College of
Medicine menjadi penyedia perawatan medis terkemuka di dunia. Sungguh hal
yang luar biasa dan ambisius untuk dipikirkan… ”
Menarik bukan? Claude bertanya dengan
senyum berani.
Ketika dia mendengar itu, Permaisuri
menyeka bibirnya dengan serbet, berhenti makan, dan bertanya,
“Claude, kamu akan mendukung Falma, kan?”
“Aku seorang dokter, ilmuwan medis, dan
jujur. Aku akan selalu menerima teori yang benar ”
Aku tidak terjebak hidup di masa lalu,
adalah apa yang diungkapkan Claude.
"Jika ilmu baru dapat menyembuhkan
kematian kulit putih dan wabah hitam, maka aku harus menerimanya demi pasien aku"
"Aku melihat"
Permaisuri, yang hidupnya diselamatkan
oleh Falma, menganggukkan kepalanya setuju. Jika bukan karena Falma, dia
pasti sudah lama meninggalkan dunia ini.
"Yang Mulia, aku ingin meminta izin
untuk satu hal"
Setelah semua orang selesai makan, Claude
menyarankan kepada Permaisuri,
“Apakah Kamu akan mengizinkan pembedahan
penjahat yang dieksekusi oleh Kekaisaran?”
Hingga saat ini, mahasiswa kedokteran yang
ingin belajar tentang anatomi akan melihat gurunya melakukan pembedahan atau
membedah hewan sendiri. Namun, Claude berpendapat bahwa hal ini menyebabkan
pemahaman yang tidak lengkap tentang anatomi.
“Semua mahasiswa kedokteran berpikir bahwa
tubuh manusia harus dibedah. Selanjutnya, setelah membaca buku teks
Falma-shi, aku menyadari bahwa buku teks sebelumnya tentang anatomi tidak
benar. Oleh karena itu, siswa dan guru perlu menulis buku teks baru yang
lebih mendetail ”
"Dokter Kepala-sama ..."
Falma sangat tersentuh dengan dukungan tak
terduga yang dia terima. Dia khawatir bahwa karena keterlibatan Bruno
dengan restrukturisasi Imperial College of Magic, Claude mungkin antagonis dan
mengklaim bahwa ada kepentingan pribadi yang berperan.
“Hmm, izin diberikan”
Claude juga meminta agar penjahat
dieksekusi dengan digantung bukan dengan regu tembak "
Ini agar jenazah berada dalam kondisi baik
untuk digunakan dalam pelatihan.
“Terima kasih banyak, Dokter Kepala-sama”
Falma membungkuk dalam-dalam.
%20(%E3%82%AA%E3%82%B7%E3%83%AA%E3%82%B9%E6%96%87%E5%BA%AB)_001.jpg)
