The Results From When I Time Leaped to My Second Year of High School and Confessed to the Teacher I Liked at the Time Bahasa Indonesia Chapter 112

L
1 Jun, 2020

Chapter 112 Sesi Belajar Wanita - Bagian Pertama

Kou 2 ni Time Leaped Shita Ore ga, Touji suki Datta Sensei ni Kokutta Kekka
Penerjemah :Lui Novel 
Editor :Lui Novel


◆ Hiiragi Haruka ◆

Sabtu malam, Natsumi datang setelah Seiji-kun pergi.

" Haru-chan, halo."

" Halo ... Kenapa kamu ada di sini saat ini?"

" Yah, jangan pedulikan itu, tidak apa-apa."

Natsumi masuk ke kamar seolah itu adalah rumahnya sendiri, dan duduk di sofa.

Dia biasanya datang pada siang hari. Aku bertanya-tanya ada apa?

“ Ketika Pencuri-kun ada, bahkan aku bisa membaca suasananya. Dia mungkin pulang dengan bekas ciuman kan? Bukankah aku hanya akan menghalangi? "

" Itu benar, mungkin itu masalahnya."

" Bahkan tidak ditolak juga sakit sedikit."

Suatu hari, Seiji-kun bertanya kepadaku apakah aku memiliki ketidakpuasan terhadapnya. Namun, aku benar-benar tidak memilikinya. Hanya saja, ada sesuatu yang ada di pikiran aku.

“ Ada apa hari ini? Apakah Kamu berkelahi dengan Ibu? "

Dengan festival sekolah yang akan datang, para guru juga memiliki berbagai peran mereka sendiri, sehingga jumlah tugas kecil yang perlu dilakukan telah meningkat lebih dari biasanya. Dia ada di sini meskipun aku berharap untuk menghabiskan waktu bersantai di kamar mandi.

" Jangan terlalu dingin. Itu membuat aku merasa kesepian, bukan? Kamu tahu, untukku juga, setelah Mama memberi tahu kami tentang itu, aku punya pemikiran. ”

" Tentang apa?"

" Tentang ITU."

"... I -itu ... ketika aku ditanya apakah aku cocok dengan Seiji-kun."

“ Ya itu. Aku tidak tahu banyak tentang hal itu. Setidaknya tidak ada yang spesifik. Karena itu aku pikir aku akan belajar dengan Haru-chan. ”

Belajar?

Natsumi mengaduk-aduk ransel yang dia bawa di punggungnya. Dia biasanya datang dengan tangan kosong, jadi aku pikir itu aneh. Jadi begitulah.

" Jangan kaget, oke?"

Nastumi meletakkan benda yang terlihat di majalah di sofa.

Di halaman sampul, telanjang? Wanita aa ...? Seorang wanita cantik melihat ke belakang dengan mata genit. Payudaranya terbuka seperti biasa.

... Bahan seni ??

" Wats dis?"

“ Daripada terkejut, kamu tidak mengerti bahkan dari melihat halaman sampul? Haru-chan, kamu cukup murni. Coba balik halamannya. "

"... ?"

Ketika aku membalik halaman, aku melihat wanita di sampul depan membuat pose memalukan dan melakukan hal-hal yang cabul.

" !!! ???"

A-Apa ini !? Iiii-itu sangat mesum !?

" Ahahahah. Kamu benar-benar merah! ”

“ Nn-natsumi ~! Kenapa, kenapa, kamu membawa ini? ”

" Aku bilang itu untuk belajar, kan?"

“ Belajar-S? Kamu tidak mencoba menggodaku? "

Saat aku melihat Natsumi dengan curiga, dia berhenti tertawa.

" Maksudku, Haru-chan, bahkan jika kamu benar-benar horny, dan kamu benar-benar ingin melakukannya, kamu tidak akan tahu bagaimana caranya, kan?"

“ Tu-tunggu sebentar! Aku tidak benar-benar terangsang! Aku hanya sedikit, sedikit terangsang. "

Dengan menggunakan jari telunjuk dan ibu jari aku, aku menunjukkan betapa kecilnya itu.

“ Ya ampun, berapa pun jumlahnya baik-baik saja. Kamu ingin melakukan sesuatu yang baik dengan Pencuri-kun, tetapi Kamu tidak tahu harus berbuat apa, bukan? Kamu bahkan tidak tahu apa yang tidak Kamu ketahui, kan? ”

Uuu. Itu benar ... Namun, menegaskan itu berarti bahwa adik perempuanku telah melihat menembus diriku. Agak memalukan ...

" Itu sebabnya aku membuat Yoshinaga-san mengambilnya untukku."

“ Yoshinaga-san !? Mengapa!?"

" Satu-satunya orang yang bisa membuatku berbicara tidak berguna adalah dia."

" Wajah apa yang harus aku buat saat aku melihatnya nanti ..."

" Kamu memutuskan pada aturan ketat untuk tidak melakukannya sampai Kamu menikah, jadi bahkan jika Kamu pikir itu mungkin baik-baik saja sekarang, karena deklarasi Kamu sebelumnya, menjadi sangat sulit untuk melakukan sesuatu yang baik, kan?"

Kenapa dia tahu?

"I -bukan itu."

" Bahkan bos terakhir, Mama, memberinya izin dan itu mengurangi rintangan apa pun yang Kamu miliki lebih jauh. Tetapi karena Kamu mengatakan ini dan itu kepada Pencuri-kun, menjadi canggung untuk membawanya, bukan? Aku berpikir bahwa Kamu mungkin bermasalah dengan itu, jadi aku datang. "

Dilihat sejauh ini, ini telah melewati titik rasa malu, dan sudah

mencapai titik di mana aku kagum pada bagaimana dia tahu.

Aku mengeluarkan sekaleng bir dari lemari es dan meminumnya sekaligus. Menempatkan kaleng itu di atas meja, aku duduk dalam di sofa.

“B -sangat baik. Hiiragi Haruka, akan mulai belajar. ”

“ Oooh, matamu sudah tenang. Itulah semangatnya, begitu saja. ”

Pera, pera. [1]

" Wawawa, Haru-chan, ini, ini luar biasa ..."

" Uuuuu ..."

Pera.

" Uwah, ini ... wawawa ... stimulasinya luar biasa."

" Mooouuuu ... Kenapa kita melakukan ini ...?"

Pera.

“ Lihat, ini, dengan cambuk, sangat erotis! Aku yakin Pencuri-kun akan sangat bahagia. ”

" S-super senang ...?"

Nastumi marah ketika dia melihatku, kakak perempuannya, mengambil banyak pose provokatif.

"... Kamu tahu, ini hampir seperti aku melecehkan Haru-chan secara seksual, dan itu menjadi sangat menyenangkan."

" Tolong jangan menikmatinya."

Pose yang akan membuatnya bahagia, seperti ini ...?

Mencoba untuk tidak membiarkan Natsumi memperhatikan, aku mencoba mengencangkan kedua tanganku dengan lembut dan membawanya ke dadaku. Terlepas dari perasaanku sendiri, lembah menjadi sangat menakjubkan ...

" Uhah, kau dengan santai mencoba mempraktikkannya!" "!? Ttt-bukan itu! ”

" Aku tidak salah. Tidak apa-apa seperti itu. "

Natsumi mendorong semua ini, tetapi meskipun begitu, wajahnya juga merah.

" Ohon. Intinya adalah, Kamu tidak dapat langsung memberi tahu Pencuri-kun bahwa tidak apa-apa untuk melakukan hal-hal mesum, jadi Kamu harus mengundangnya seperti ini, kan? ”

" Ya."

... Tunggu? Aku merasa lebih sulit seperti ini.

" Kamu memiliki sosok erotis, jadi jika kamu mendekati sedikit lebih langsung, dia akan langsung menggigit."

" B-benarkah !?"

“ M-mungkin. Cobalah menyentuhnya dengan payudara Kamu dengan santai. ” "Aku terkadang melakukan itu."

" Kamu melakukan itu !? Benar-benar cabul! ”

" Maksudku, reaksi Seiji-kun itu lucu ... jadi aku akhirnya melakukannya." Natsumi membuka dan menutup mulutnya tanpa kata. "P-cabul!"

" Kami belum melakukan lebih dari itu!"

" Jika itu benar, maka Pencuri-kun benar-benar memiliki roh yang sangat kuat."

" Aku tidak suka itu. Bahkan jika aku bilang kita tidak bisa, ummm ... meminta dia datang padaku sedikit lebih paksa adalah sesuatu yang ideal bagiku ... Eheheh. ”

Dalam semangat alkohol, aku akhirnya menyuarakan sedikit delusi aku. Namun, Natsumi adalah

menatapku dengan mata dingin.

" Lihat, itu keluar. Itu karena kamu mengatakan hal-hal seperti itu sehingga keadaan perawanmu semakin buruk, kan? ”

" Itu tidak semakin buruk!"

Ah, benar juga. Adegan ideal aku sebenarnya adalah sesuatu yang terinspirasi oleh manga.

Setelah menuju ke kamar aku, aku kembali dengan manga yang direkomendasikan Natsumi.

" Ini yang aku katakan menarik sebelumnya!"

" Itu benar. Pemandangan ini! Bukankah ini hebat? "

Aku membukanya dan menunjukkannya kepadanya. Natsumi mengangguk.

" Ya ... ini benar-benar membuat jantungmu berdetak kencang ... I-ada bookmark ...?"

" Ya!"

" Waaaah ... ini jelas semakin parah ... Pencuri-kun benar-benar sulit ... Kau begitu serius sehingga membuatku jengkel ..."

" Ah, besok, Seiji-kun akan datang, jadi jika menjadi seperti ini—"

" Ya, ya. Baik. Tenang aja. Itu karena tidak berubah menjadi itu, itulah sebabnya kami melakukan ini sekarang, kan? Ayo mandi bersama dan memikirkan beberapa rencana, oke? ”

Seperti ini, aku mandi dengan Natsumi dan kami membuat rencana untuk besok.

TN:


1. Hanya mencatat bahwa ini seharusnya menjadi suara membalik halaman.


Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url