The Death Mage that doesn't want a fourth time bahasa indonesia Side Chapter 31

Rue

7 Mar, 2020

Side Chapter 31 Ikatan kewajiban yang berakhir

Yondome wa Iyana Shi Zokusei Majutsushi

Penerjemah : Lui Novel

Editor :Lui Novel

Randolf adalah seorang petualang yang sangat seperti Elf. Senjatanya adalah inderanya yang tajam, Keahlian 'Panahan' yang luar biasa, kecepatan gerakannya, 'Keahlian Pedang' -nya yang menggunakan teknik-teknik halus, dan 'Sihir Spiritualnya.'

Dia adalah jenis petualang Elf yang bisa dibayangkan banyak orang.

Sekelompok Minotaurs berdiri di depannya dan meraung.

Banyak yang mungkin berpikir bahwa petualang Elf seperti itu akan tidak cocok melawan Minotaurs yang mengayunkan kapak dan tongkat dengan lebih ganas daripada banteng yang mengamuk.

Panah akan dihentikan oleh otot-otot tebal mereka, sehingga mereka tidak akan berpengaruh kecuali jika mereka mengenai mata, mulut atau ketiak. Senjata mereka, diayunkan dengan kekuatan manusia super, tidak mungkin dihentikan dengan pedang berbilah tipis.

Mereka ganas dan tangguh, tidak goyah bahkan ketika terluka, dan petualang Elf akhirnya akan terpojok bahkan jika dia berulang kali menggunakan 'Sihir Spiritual.'

"... 'Thousand-Piercing Screw Arrow,'" gumam Randolf.

Panah dilepaskan dari tali busurnya yang pendek, yang mudah digunakan di hutan, menembus bagian tengah dada Minotaur yang menuduhnya.

Panah yang berputar cepat tidak kehilangan momentum; itu menembus lengan Minotaur di belakang yang pertama, terus melalui pelindung dada dan ke jantung Komandan Minotaur yang telah memimpin kelompok dan akhirnya berhenti setelah meninggalkan lubang bundar di pohon-pohon di latar belakang.

"Maaf, aku menaruh terlalu banyak kekuatan ke dalamnya. Ini adalah busur yang aku gunakan untuk pertama kalinya, "kata Randolf.

Setelah melihat dua pertiga dari kelompok mereka dan komandan mereka terbunuh dalam satu serangan tunggal, para Minotaurs yang masih hidup membeku karena terkejut. Randolf menghunus pedangnya dan dengan cepat membuangnya.

Meskipun memiliki bilah tipis, itu memotong senjata mereka yang terangkat dengan tergesa-gesa dan anggota badan yang berotot tebal seperti sabit yang memanen padi.

Dia menyimpan mayat Minotaur di Item Box ... Item Magic yang bisa menyimpan objek di subruang di mana waktu dibekukan.

“Aku benar-benar minta maaf. Aku tidak bermaksud melukaimu. Aku akan bertarung lebih hati-hati mulai sekarang, ”katanya, meminta maaf sekali lagi ke pohon-pohon yang telah ia rusak, lalu melanjutkan.

Lokasi kasar gerombolan Raja Minotaur diketahui, tetapi tidak ada informasi yang tepat.

Itulah sebabnya Randolf meminta roh angin membawa suara sehingga dia bisa memastikan lokasi kasar Minotaurs saat dia berjalan menuju pusat gerombolan.

Sebagian besar monster, Raja, tinggal di tengah gerombolan mereka. Ini karena monster, yang berada di bawah pengaruh Skill 'Memperkuat Pengikut', tinggal di dekat Raja untuk melindunginya, dan juga untuk mempertahankan keunggulan Raja atas mereka.

Monster yang berada di bawah pengaruh monster Skill 'Perkuat Pengikut' Raja menjadi pelayan setia Raja, tetapi pada akhirnya, mereka tetaplah monster. Bahkan jika mereka mampu mengoordinasikan diri mereka sendiri seperti tentara, mereka bukan tentara yang sebenarnya.

Monster hanya membentuk gerombolan. Tentara bisa berpisah dan memposisikan pasukan mereka, tetapi gerombolan tidak bisa.

Dan Raja sendiri tidak memiliki pengetahuan tentang bagaimana membangun dan memelihara struktur yang terorganisir.

"Meskipun pengecualian untuk itu adalah Kekaisaran Orc Noble yang konon ada di dalam Pegunungan Batas," gumam Randolf pada dirinya sendiri. "Dalam hal itu, gerombolan Goblin King Rank 4 tidak berbeda dari gerombolan Minotaur King Rank 8, tapi ..."

Menyimpan mayat Minotaur yang berdiri di jalannya untuk menghentikannya di Kotak Barangnya, Randolf melanjutkan melalui sebuah gua yang terlihat seperti Dungeon.

“Ada lebih banyak Minotaur daripada yang kupikirkan. Aku sudah mengalahkan lebih dari seratus dari mereka, tetapi mereka masih terus datang ... Apakah Raja Kamu memiliki perlindungan ilahi dari dewa jahat? Jumlah wanita di desa tempat Kamu menculik mereka sekitar tiga puluh atau empat puluh. Dan mungkin beberapa petualang di atas itu ... Tentu saja kurang dari seratus total, bukan? " Randolf bertanya pada Minotaur Mage di depannya.

Tetapi Mage Minotaur tidak menjawab; ia meraungkan mantra dan berusaha mengisi seluruh lorong dengan api. Tetapi pada saat ia mencoba untuk menyelesaikan mantranya, tiba-tiba ada angin kencang yang menyebabkan nyala api membakar Minotaur Mage daripada Randolf.

Mage Minotaur menjerit kesakitan saat terbakar.

"Aku mengerti, aku mengerti. Dalam hal itu, mereka tidak menghamili mereka dan mereproduksi dengan cara biasa. Aku tidak bisa membayangkan bahwa wanita Goblin dan Kobold akan mampu menahan mereka. Mungkin ada penyelesaian salah satu ras Vida? Atau mungkin memang ada dewa jahat yang terlibat ... Keadaan menjadi menyusahkan, ”Randolf bergumam ketika dia melanjutkan, meninggalkan abu terbakar Penyihir Minotaur di belakang.

Dia membuat kemajuan yang stabil ke arah Minotaurs muncul.

Setelah mengalahkan Jenderal Minotaur yang menjaga pintu terakhir, Randolf muncul ke ruang yang luas dan berbentuk kubah.

Lantai dan langit-langit memiliki banyak lingkaran sihir yang digambar di atasnya dalam pola yang padat, dan ada empat Penyihir Minotaur yang tersebar di tepinya. Mereka tampaknya bertindak sebagai pendeta; mereka menawarkan doa dengan konsentrasi tinggi.

Dan di tengah-tengah kubah adalah Minotaur yang lebih besar dari yang lain dan memancarkan aura aneh dari seluruh tubuhnya, mengerang ketika berdiri di depan sebuah altar.

Botol logam hitam-merah berkarat dan seorang wanita berbaring di atas altar. Tampaknya dia masih hidup, tetapi keempat anggota tubuhnya telah terputus di tengah jalan untuk mencegahnya melarikan diri. Jika ini adalah ksatria wanita yang merupakan adik perempuan Duke Alcrem, maka segalanya akan berakhir dengan cepat, tapi ... ada sesuatu yang aneh.

Warna rambutnya tidak cocok dengan deskripsi yang diberikan Randolf. Selain itu, tampaknya dia memiliki telinga dan ekor binatang buas.

“... Itu menjadi sedikit situasi yang merepotkan. Apakah ritual ini untuk menanamkan benihmu ke wanita itu dan menghamilinya dengan inkarnasi dewa jahat? ” Randolf bertanya pada Minotaur.

Ujung ekor Minotaur yang mengerang seperti sapi tiba-tiba menjadi tajam seperti penyengat serangga. Pada saat yang sama, kehadiran seram memenuhi kubah.

"Jadi, Kamu telah menghasilkan sejumlah besar bawahan dengan fragmen Raja Iblis itu. Mempertimbangkan bentuk dan efeknya ... saluran Raja Iblis, mungkin? Kamu telah menanam telur di dalam dirinya untuk menghasilkan keturunan dengan cepat. Tapi itu adalah fragmen yang aneh untuk didapatkan seorang Raja Minotaur mengingat Minotaur adalah ras monster yang hanya memiliki pejantan, ”gumam Randolf.

Mungkin menjadi marah oleh fakta bahwa Randolf tidak menunjukkan tanda-tanda ketakutan atau bahkan kerusuhan, Raja Minotaur mengeluarkan raungan, mengambil tombak terdekat dan menyerbu ke arahnya.

"'Severing Air Flash.'"

Randolf mengayunkan pedangnya untuk melakukan skill bela diri yang melepaskan gelombang kejut yang melakukan perjalanan menuju Raja Minotaur. Tapi itu dibatalkan dengan ayunan dari ekor Raja Minotaur, yang telah berubah menjadi saluran telur Raja Iblis.

Dengan raungan lain, Raja Minotaur meletakkan serangkaian telur bergelombang dan semi-transparan.

Telur-telur ini menetas pada saat mereka menyentuh tanah, isinya berkembang dengan cepat dan mengeluarkan raungan ketika mereka dilahirkan ke dunia.

Segerombolan Minotaur, masing-masing identik dengan Raja Minotaur selain fakta bahwa mereka tidak memiliki saluran telur Raja Iblis, diproduksi.

“Jadi, kamu tidak perlu betina untuk bereproduksi. Tidak, mengingat kamu tidak menghasilkan ini sampai aku memasuki tempat ini, keturunan yang kamu hasilkan melalui reproduksi aseksual adalah sesuatu seperti klon dirimu yang berumur pendek. Mereka mungkin hanya memiliki rentang hidup beberapa menit hingga beberapa jam. ”

Mengabaikan analisis Randolf, salinan Minotaur King mengalir ke arahnya. Mereka tidak dilengkapi dengan tombak atau baju besi, tapi tinju dan kaki mereka pasti akan berfungsi sebagai senjata melawan tubuh ramping elf.

"'Hundred Severing Air Flashes,'" gumam Randolf, mengayunkan pedangnya lagi, bahkan lebih cepat dari sebelumnya.

Gelombang kejut yang tak terhitung jumlahnya yang dia keluarkan membantai salinan Minotaur dalam sekejap, bahkan tidak memberi mereka waktu untuk mengeluarkan teriakan sekarat.

Menyaksikan salinan yang telah diupayakannya untuk dihancurkan dengan satu serangan, Raja Minotaur mengakui Randolf sebagai musuh yang unggul. Itu mengangkat tombak dan mengeluarkan raungan.

Tetapi tidak ada yang terjadi. Tercengang, Raja Minotaur menoleh untuk melihat altar, tapi -

"'Tombak Dewa Angin Panggil,'" gumam Randolf.

Mantra atribut-sihir 'Spiritual' miliknya menembus tubuh Raja Minotaur yang terbuka.

Tapi itu tidak jatuh; ia menjerit penuh kesedihan dan amarah, dan lukanya mulai sembuh.

Mungkin fragmen Raja Iblis telah memberinya Skill 'Regenerasi Cepat' yang tidak dimiliki oleh Minotaur, atau mungkin jeritannya adalah mantra mantra penyembuhan.

Tapi tentu saja, Randolf mengayunkan pedangnya untuk memberikan pukulan fatal sebelum lukanya benar-benar sembuh. Namun, gelombang kejut skill bela dirinya dibatalkan oleh saluran Raja Iblis di ujung Minotaur King yang fleksibel, seperti cambuk.

Raja Minotaur mencibir, seolah-olah bisa dengan mudah mengalahkan Randolf asalkan tidak kehilangan ketenangannya lagi.

Randolf menghela nafas. “Sayangnya, pedang ini terbuat dari Mythril, sehingga tidak memiliki kemampuan untuk langsung bertarung melawan fragmen Raja Iblis seperti senjata Orichalcum. Tapi ... 'Sisa Angin.' "

Dia melantunkan mantra yang melengkungkan udara dan menciptakan bayangan berat tentang dirinya yang terbuat dari angin, lalu dengan cekatan menutup jarak antara dirinya dan Raja Minotaur.

Dia terlalu cepat; Raja Minotaur mengayunkan saluran Raja Iblis dan tombaknya, tetapi mereka hanya menusuk bayangannya.

"'Triple Lightning Thrust.'"

Berdiri tepat di depan Raja Minotaur, Randolf melepaskan tiga dorongan cepat yang secepat kilat, ditujukan pada ulu hati, jantung, dan leher Minotaur King.

"Itu hanya berarti aku harus menghancurkan organ vitalmu tanpa secara langsung menghadapi pecahannya," gumam Randolf kepada lawannya yang kalah.

Masih terlihat kaget, seolah tak percaya apa yang baru saja terjadi, Raja Minotaur jatuh. Luka-lukanya tidak beregenerasi saat ini.

“Mempertimbangkan fragmen Raja Iblis, itu adalah peringkat 10, kurasa. Mempertimbangkan ukuran gerombolan, mungkin tidak mungkin untuk menghentikan ritual tanpa setidaknya sepuluh petualang kelas A, ”kata Randolf pada dirinya sendiri.

Saluran Iblis Raja berusaha merangkak menjauh dari mayat Raja Minotaur. Randolf mengeluarkan Item Sihir untuk disegel dan menyegelnya. Dia juga mengambil bagian lain dari Raja Iblis, yang memiliki segel tua di atasnya.

Dia kemudian menggunakan busur pendeknya untuk membunuh keempat Penyihir Minotaur yang tidak memperhatikan kematian Raja Minotaur dan masih terus berdoa untuk mempertahankan ritual.

“Tentu saja, sepertinya dewa jahat meninggalkan monster-monster ini karena suatu alasan, jadi tidak ada cara untuk mengetahui apakah ritual itu berhasil atau tidak. Itu bisa mengirim roh yang dikenal atau klon roh. Maka aku akan dapat setidaknya menikmati diri aku sendiri ... mungkin, ”kata Randolf, mengeluh tentang dewa tanpa nama yang Minotaur telah sembah.

Pada saat itu, Raja Minotaur telah mengaktifkan Skill 'Keturunan Roh Familiar' atau salah satu versi superiornya. Tetapi dewa yang didoakannya belum menjawab.

"Tetap saja, mengapa itu meninggalkan Minotaur ini?" Randolf bertanya-tanya. “Sepertinya itu adalah dewa jahat, jadi seharusnya tidak ada alasan untuk tidak menjawab doa mereka. Bahkan jika itu melihat bahwa tidak ada harapan untuk kemenangan, mengirim roh yang akrab tidak akan menjadi upaya yang hebat. ”

Sementara itu, dewa jahat yang disembah oleh Minotaur ... Langleboza, dewa sapi bertanduk jahat, menghela nafas lega. "Ritual itu telah gagal dengan aman ... si bodoh yang berkepala labu itu. Inilah yang terjadi ketika Kamu mengabaikan Pesan Ilahi aku, ”gerutunya.

Langleboza adalah dewa jahat dengan penampilan menyerupai sapi, dan itulah sebabnya dia mengarahkan pandangannya pada Minotaur dari semua monster.

Dia juga telah memberikan perlindungan ilahi kepada Raja gerombolan ini, tapi ... Raja telah membunuh tuan rumah saluran telur Raja Iblis, yang sedang dalam perjalanan ke Boundary Mountain Range, dan mengambilnya. Selain itu, ia bahkan menggunakan fragmen kedua dari Raja Iblis, yang telah diperolehnya dalam keadaan tertutup, dan mulai berusaha membuat tubuh untuk Langleboza untuk turun ... semua sambil mengabaikan Pesan Ilahi Langleboza yang menyuruhnya untuk berhenti dan berbaring rendah.

Ini bukan masalah bercanda. Tidak ada dewa jahat yang ingin turun ke dunia kecuali mereka memiliki keinginan mati.

Kekuatan Alda, dewa hukum dan nasib, sangat aktif, dan Vandalieu, 'Raja Iblis baru' yang ditakuti oleh Alda, juga hadir di permukaan Lambda.

Sebuah keburukan yang bisa melahap jiwa tidak hanya manusia, tetapi juga dewa.

Bahkan Randolf, yang baru saja melakukan Langleboza demi mengalahkan hambanya, adalah seorang manusia super di antara manusia super, memiliki kemampuan dalam pertempuran yang layak untuk seorang petualang kelas S. Dia adalah makhluk lain yang mampu melawan dewa.

Tapi Vandalieu terlalu berbahaya dengan cara yang berbeda dari Randolf.

Dia telah melahap beberapa dewa jahat, seperti dewa jahat pembebasan dan dewa jahat dari buku sihir. Bahkan dewa catatan, pelayan dekat Alda, berakhir di perutnya.

Langleboza tidak berniat bergabung dengan para dewa ini dalam takdir mereka.

Itu sebabnya dia tidak menanggapi penggunaan Minotaur King Descent 'Familiar Spirit Descent.' Untuk memastikan bahwa itu tidak akan memiliki kesempatan terkecil mengalahkan Randolf.

“Bahkan jika dikalahkan oleh petualang ini, aku sama sekali tidak terluka. Aku hanya bisa tetap bersembunyi di Alam Ilahi aku dan tidur selama puluhan ribu tahun, selama yang diperlukan agar situasi di permukaan dunia berubah. Mungkin saja aku tidak akan pernah bangun, dan tidur aku tidak akan berbeda dari kematian, tetapi ... lebih baik daripada menderita kesakitan saat aku melahap, "kata Langleboza pada dirinya sendiri.

Tanpa memperhatikan Randolf, ia menarik kesadarannya dari permukaan dunia.

Tidak menyadari keadaan ini, Randolf terus merenung selama beberapa waktu, tetapi menyerah tak lama, menyadari bahwa para dewa memiliki situasi mereka sendiri.

"Kurasa tidak ada perbedaan dalam nasib yang menunggu orang-orang yang percaya dan mengandalkan dewa, apakah mereka manusia atau monster," gumam Randolf. "Lebih penting lagi, aku masih memiliki satu tugas yang tersisa, tetapi gadis ini adalah ..."

Dia menatap gadis di altar. Dia terus menatap ke angkasa dengan mata kosong. Lengannya terputus di atas siku, dan kakinya di atas lutut. Tunggul tungkainya telah dirawat cukup agar pendarahannya berhenti.

Bahkan jika anggota badan yang terputus ditemukan, tidak mungkin untuk bergabung kembali dengan mereka dan mengembalikannya ke keadaan semula ... tetapi yang lebih penting, Randolf terkejut ketika dia melihat wajahnya.

"Jadi, ini sebenarnya bukan Juliana Alcrem," gumamnya.

Saudara tiri Juliana, Adipati Alcrem, telah meminta Randolf untuk membuatnya beristirahat jika dia masih hidup, dan membuat cerita publik bahwa dia mati dalam pertempuran daripada ditangkap oleh Minotaurs. Randolf juga diberikan deskripsi tentang penampilannya.

Warna rambut dan mata gadis ini berbeda. Lebih penting lagi, dia dari ras yang berbeda.

Juliana Alcrem adalah seorang gadis manusia yang bermartabat, mulia, dan cantik di suatu tempat antara remaja dan dewasa, dengan rambut emas dan mata biru.

Tetapi wanita yang berbaring di altar memiliki rambut yang lebih kuning daripada emas. Alisnya tebal, dan dia memiliki wajah yang berkemauan kuat, berwajah tegas. Ada sesuatu yang sangat liar di dalam dirinya, tetapi dia tidak kehilangan martabat sepenuhnya, dan dia tentu saja bisa disebut cantik.

Tetapi ada telinga segitiga di kepalanya, dan ekor seperti macan tutul di pinggangnya.

Dia jelas adalah Beast-kin, meskipun Randolf tidak bisa memastikan apakah dia tipe Beast-kin atau kucing liar.

"Apa yang harus dilakukan ... Monster-monster itu melakukan ritual mencurigakan, jadi aku yakin mereka akan dekat dengannya dengan Raja sehingga mereka bisa menggunakan wanita bangsawan sebagai pengorbanan atau sesuatu," desah Randolf.

Dalam cerita, wanita yang digunakan sebagai pengorbanan untuk melahirkan inkarnasi dewa adalah bangsawan, tapi ... itu sepertinya tidak selalu menjadi masalah bagi Minotaur.

Mungkin saja Juliana benar-benar mati dalam pertempuran, atau bahkan jika dia telah ditangkap, mungkin dia tidak dapat menahan Minotaurs yang kawin dengannya.

Untuk Randolf, yang tidak tertarik untuk mendapatkan kepercayaan atau reputasi sebagai seorang petualang, dia tidak keberatan menceritakan kisah ini dan hanya pergi, tapi -

"Itu akan terlalu menyedihkan. Setidaknya aku akan mendengar apa yang dikatakan gadis ini, ”dia memutuskan, mengeluarkan kain dari Kotak Barangnya dan menutupi tubuh gadis itu dengannya.

Dia kemudian mengaktifkan Item Sihir untuk menyamar, lalu melemparkan mantra 'Penangkal' pada gadis yang tidak bangun.

Cahaya secara bertahap kembali ke mata kosong gadis itu, dan ekspresinya menjadi lebih jelas.

"Ah ... Hah? Aku ... Ah ... Aaaaaaahhh ?! ”

TLN: Gadis itu menggunakan "ore" sebagai kata ganti untuk dirinya sendiri, sesuatu yang hampir secara eksklusif dilakukan oleh anak laki-laki / laki-laki.

Gadis itu mulai menjerit kesakitan.

“Kesadaranmu telah kembali, tetapi rasa sakitmu telah kembali bersamanya. Beri aku waktu sebentar, aku akan mentraktirmu, ”kata Randolf, berusaha memperlakukannya dengan cukup untuk menghilangkan rasa sakit sehingga dia bisa mendengar ceritanya.

“Tu-tunggu! Tunggu sebentar! Jika Kamu menyembuhkan aku seperti aku sekarang, Kamu tidak akan dapat memasang kembali mereka! " kata gadis itu, berusaha menolak perawatannya. "Lenganku, di mana lenganku ... Kakiku! Bahkan kakiku ... ?! ”

Meskipun anggota tubuhnya telah terputus, menggunakan Potion kelas empat atau sihir penyembuhan yang sedikit lebih maju dengan anggota tubuhnya yang disejajarkan dengan benar akan bergabung kembali dengan tubuhnya, dan ada kemungkinan bahwa dia akan dapat memindahkannya secara normal setelah beberapa bulan. atau mungkin beberapa tahun.

Gadis itu tahu itu.

"Tidak berguna. Meskipun itu dilakukan dengan kasar, luka Kamu sudah disegel. Aku bahkan tidak tahu ke mana lengan dan kakimu pergi. Ke dalam perut Minotaur, kemungkinan besar, ”kata Randolf. "Menyerah."

"Tidak mungkin ..." Gadis itu menjerit frustrasi. "KOTORAN! Bajingan itu, beraninya mereka melakukan itu padaku? Aku tidak akan pernah memaafkan mereka karena menggunakan aku sebagai umpan! ” dia berteriak.

Randolf menghela nafas; sepertinya butuh beberapa saat sebelum dia bisa mendengar ceritanya, bahkan setelah dia menyembuhkan lukanya.

Menilai dari jeritan dan teriakannya, dia tampak seperti seorang petualang dan telah menjadi bagian dari sebuah pesta. Tampaknya tidak ada yang salah untuk sementara waktu, tetapi sayangnya pihaknya memasuki wilayah Raja Minotaur dan menemukan diri mereka dikejar oleh beberapa Minotaur.

Tetapi setelah menyadari bahwa mereka tidak akan dapat melarikan diri, salah satu anggota partainya telah melemparkan pisau ke kakinya. Dia telah jatuh ke tanah, dan orang-orang yang dia pikirkan ketika teman-temannya menggumamkan "Maaf," dan meninggalkannya saat mereka berlari.

Dia terus melawan, tetapi kapak Minotaur telah memutuskan lengannya, dan saat itulah dia kehilangan kesadaran.

“Dan hal berikutnya yang aku tahu, aku berada di sarang Minotaur dengan sejumlah perempuan yang ditangkap lainnya, dan salah satu dari mereka masih bisa berbicara. Dia mengatakan bahwa dia berasal dari keluarga adipati, jadi bantuan pasti akan datang. Bahwa kita tidak boleh menyerah ... tapi Minotaur memaksaku minum obat aneh ... Kakiku masih terikat sampai saat itu ... Ini ... Itu tidak mungkin nyata ... Ini ... "

"Hei, namaku Ralph. Aku telah diminta untuk memusnahkan Raja Minotaur dan menyelamatkan seorang wanita tertentu, ”kata Randolf, menggunakan nama palsu sederhana yang ia simpan untuk situasi seperti ini.

"Huh ..." kata gadis Beast-kin dengan kosong.

"Aku Ralph. Siapa namamu?"

"A-aku Natania."

"Natania. Duke meminta aku untuk menyelamatkan wanita itu. Apakah Kamu tahu di mana dia? "

Natania berpikir sejenak. "Jika aku mengikuti aromanya, aku mungkin akan tahu."

Randolf membungkus Natania dengan jubahnya dan menggendongnya saat dia berjalan ke arah yang ditunjukkannya, melalui sarang Minotaur yang hanya memiliki noda darah.

Tidak lama kemudian, mereka sampai di kamar tempat Minotaur mengurung para wanita, meskipun ada beberapa kerangka di tanah; itu lebih terlihat seperti ruang eksekusi daripada tempat untuk membatasi orang.

Sangat mungkin bahwa Minotaurs hanya memakan wanita di kamar ini ketika mereka meninggal atau menjadi tidak dapat digunakan.

Juliana Alcrem masih hidup.

"Tidak mungkin ..." Natania bernafas.

Juliana bernafas dan berdenyut. Seperti Natania, anggota badannya telah terputus, tetapi itu mungkin terjadi untuk sementara waktu. Belenggu besi tidak cukup untuk menahan orang-orang yang cakap. Anggota badan mereka harus diputuskan, mata mereka dicungkil dan pita suara mereka terkoyak.

Mempertimbangkan itu, perlakuan Minotaurs terhadapnya cukup ringan, karena mereka hanya menerapkan langkah pertama.

Tapi Juliana benar-benar hancur. Bahkan ketika Natania dan Randolf masuk ke pandangannya, matanya yang kosong menatap ke angkasa, dan air liur terus menggiring keluar dari sudut mulutnya yang setengah terbuka. Dia tidak menunjukkan apa pun yang bisa disebut respons.

Randolf mencoba mengucapkan mantra atribut-hidup yang sama 'Antidote' yang dia gunakan pada Natania, tetapi Juliana tidak mendapatkan kembali kewarasannya.

"Ketika aku dibawa pergi, dia lelah, tetapi dia masih sadar," kata Natania. "Dia memberitahuku untuk tidak menyerah ... Bahwa dia tidak bisa menggunakan 'Keturunan Roh Familiar' lagi, tapi para dewa pasti akan menyelamatkan kita."

"Tidak sulit membayangkan apa yang terjadi setelah itu," kata Randolf.

Kemungkinan bahwa Raja Minotaur telah menggunakan saluran telur Raja Iblis untuk meletakkan sejumlah besar telur di tubuh para wanita selain Natania, yang telah digunakan untuk ritual tersebut.

Para wanita selain Juliana telah meninggal, tidak dapat menahan hal ini, dan pikiran Juliana telah hancur juga.

Bahkan, aku terkejut dia bahkan berhasil mempertahankan kewarasannya selama ini, pikir Randolf dalam hati.

Tungkai Juliana telah terputus, dan dia telah digunakan sebagai mesin melahirkan saat dia mengamati wanita-wanita lain di sekitarnya mati satu per satu dan dimakan oleh Minotaur. Sungguh mengherankan bahwa dia berhasil tetap waras selama sebulan sementara dipenjara dalam situasi ini.

Itulah yang dipikirkan Randolf, meskipun Natania tampaknya tidak merasa seperti ini.

"Bagaimanapun, kurasa aku harus cepat dan 'membantunya'," kata Randolf.

"Ya. Aku yakin Kamu mendapatkan Potion hebat atau sesuatu dari keluarga adipati - ya? ”

Randolf menempatkan Natania di tanah dan menghunus pedangnya.

"K-kenapa kamu mengambil pedangmu ... T-tunggu! Dengan 'tolong,' maksudmu ... ?! ” Natania tersentak.

"Itu betul. Sebagai seorang petualang, Kamu mengerti, bukan? ”

Ada saat-saat ketika wanita yang ditangkap ditemukan oleh para petualang yang menyelesaikan permintaan untuk memusnahkan para Orc, Goblin atau Minotaur. Jika para wanita mampu bergerak sendiri, mereka akan dibawa kembali ke kota, tapi ... apa yang akan dilakukan dalam situasi di mana anggota tubuh mereka telah terputus dan pikiran mereka hancur?

Tidak ada yang membantu mereka, jadi para petualang akan berdoa untuk kebahagiaan mereka di kehidupan mereka berikutnya dan membuat mereka beristirahat.

“Tidak, orang ini adalah seseorang dari keluarga adipati, seorang ksatria! Dia bukan seorang petualang! " Natania memprotes.

"Ini adalah permintaan yang telah dibuat oleh keluarga adipati yang sama. Yah, aku memang mempertimbangkan untuk menyelamatkannya jika dia mampu hidup terus, bahkan jika tubuhnya rusak sampai batas tertentu, ”kata Randolf.

Dia diperlakukan dengan baik oleh kakeknya; dia telah menerima permintaan ini untuk pembayaran dalam jumlah besar dan untuk membayar kembali utangnya.

Tapi Randolf berniat untuk memutuskan kontraknya dengan Duke Alcrem jika Juliana mempertahankan kewarasannya terhadap segala rintangan dan bersikeras bahwa dia tidak ingin mati ... atau jika bawahannya yang tahu bahwa dia telah dilanggar oleh Minotaurs melakukan hal yang sama.

Dia menganggap dirinya pensiun sebagai seorang petualang. Tetapi itu tidak berarti bahwa ia telah mengambil profesi pembunuhan.

Namun dalam kasus ini, lebih mungkin berbelas kasih untuk membunuh Juliana.

"Sayuran tanpa anggota badan tidak akan bisa hidup sendiri tanpa keluarga, setelah semua," kata Randolf.

Jika ini adalah Bumi, kata-katanya akan disebut tidak manusiawi. Tetapi di dunia ini, di mana konsep hak asasi manusia kurang berkembang, itu adalah keputusan yang akan diterima sebagai hal yang tidak dapat dihindari.

Jika Duke Alcrem berniat untuk membantu Juliana, sesuatu mungkin bisa dilakukan tentang keadaannya dengan aset keuangannya, tapi ...

"Yakinlah. Aku akan mengirim Kamu ke kehidupan Kamu berikutnya dan mengakhiri penderitaan Kamu berikutnya, ”kata Randolf kepada Natania.

“K-kau akan membunuhku ?! T-tidak! Aku telah diselamatkan, aku tidak ingin mati lagi! ” Natania menjerit.

"... Aku berbicara tentang kebaikan, kau tahu," Randolf menghela nafas ketika dia menatapnya. "Pikirkan tentang itu. Bagaimana Kamu memberi makan diri sendiri sebagai seorang petualang dengan tubuh yang tidak bisa bertarung? Apakah Kamu memiliki cukup tabungan di Guild untuk menjalani sisa hidup Kamu? Atau apakah keluargamu cukup kaya untuk merawatmu? ”

Wajah Natania menjadi semakin pucat dengan setiap pertanyaan yang diajukan Randolf. Tetap saja, sepertinya dia tidak punya niat untuk menyerah dan dihukum.

“Kalau begitu kamu bantu aku! Aku belum pernah mendengar nama 'Ralph,' tetapi jika Kamu cukup kuat untuk memusnahkan semua Minotaurs itu sendiri, dan Kamu berkenalan dengan sang duke, maka Kamu A-class, bukan? ” katanya, wajahnya bersinar dengan harapan pada gagasan ini.

Tetapi tanggapan Randolf lemah. "Itu adalah potongan yang bagus, tapi jadi apa?"

“Jika kamu seorang petualang kelas A, kamu menghasilkan banyak, bukan ?! Pinjamkan aku beberapa. Tidak harus banyak; cukup bagi aku dan orang itu untuk hidup sebentar. Aku akan menjadi pelacur jika harus dan membayarmu! ”

"Seorang pelacur, ya. Jika Kamu hidup seperti itu, dalam waktu beberapa tahun, Kamu akan menyesal tidak mati hari ini. "

Bahkan saat dia sekarang, Natania mungkin bisa mencari nafkah di rumah bordil, dan dia akan dirawat di sana. Pelacur yang merupakan mantan petualang memiliki tubuh lebih tangguh daripada pelacur biasa; mereka sering menjadi populer.

Tetapi dalam banyak kasus, kehidupan yang lebih tragis menunggu mereka di masa depan.

Dalam kondisinya saat ini, mayoritas pelanggan Natania adalah mereka yang memiliki jimat aneh. Kecuali jika dia sangat beruntung, yang terbaik yang bisa dia kelola akan digunakan sebagai mainan setiap hari sampai dia mati, atau disimpan sebagai budak oleh orang kaya dengan selera aneh.

Randolf mengetahui beberapa kisah nyata di mana seorang mantan petualang perempuan beralih ke pelacuran setelah menjadi tidak mampu melawan, dan kemudian diselamatkan dari gaya hidup itu oleh rekan petualang mereka sebelumnya yang telah berhasil dalam hidup, hidup bahagia selamanya. Tetapi dia tidak dapat membayangkan bahwa Natania memiliki sahabat seperti itu.

"T-tetap, jika aku bisa hidup terus, aku mungkin ...!" kata Natania.

"Kamu tidak tahu kapan harus menyerah. Memang benar aku juga tidak bisa melihat masa depan. Peluang kesuksesan Kamu tidak ada, ”kata Randolf.

"Kemudian…!"

“... Tapi aku minta maaf. Aku tidak bermaksud membuat ikatan kewajiban lagi. ”

Dengan kemampuan dan kekayaan Randolf, hampir semua hal mungkin terjadi. Dia bisa menghancurkan keluarga adipati Alcrem, menyelamatkan ribuan anak yatim dari kemiskinan dan memberi mereka pendidikan lanjutan, atau bahkan menciptakan seluruh bangsa.

Mungkin baginya untuk membantu Natania dan Juliana.

Jika dia mau, dia bisa membuat alkemis yang luar biasa membuat lengan dan kaki buatan untuk memungkinkan mereka bergerak secara normal, dan dia bisa meminta Juliana mengambil nama yang berbeda dan merawatnya dalam kehidupan sehari-harinya.

Tetapi Randolf tahu bahwa jika dia melakukan ini, tidak akan ada akhirnya. Selalu ada orang yang membutuhkan di setiap desa, setiap kota dan setiap bangsa. Ada banyak orang yang akan mati tanpa bantuan pada waktu tertentu.

Merupakan hal yang mulia untuk mengulurkan tangan membantu menyelamatkan seseorang yang tidak memiliki hubungan pribadi dengan seseorang. Randolf hanya menghormati mereka yang melakukan ini.

Tapi dia tidak punya niat untuk melakukannya sendiri. Dia sudah menemukan dirinya tidak dapat pensiun dari kehidupan petualang karena ikatan kewajiban masa lalunya.

"Tidak mungkin ..." bisik Natania, matanya menjadi redup.

Randolf mengangkat pedangnya, tidak menatapnya. "Seperti itulah. Jika ada sesuatu untuk dibenci, benci ketidakmampuan Kamu sendiri untuk mengevaluasi situasi Kamu saat ini. Setidaknya aku akan berdoa pada Zuruwarn untuk kebahagiaan di kehidupanmu selanjutnya. ”

Sejujurnya, Randolf tidak menyembah dewa apa pun. Di masa lalu, ia akan berdoa kepada dewa-dewa dan roh-roh mereka yang akrab turun ke atasnya. Tetapi dia telah berhenti berdoa kepada mereka begitu dia memutuskan untuk pensiun dari menjadi seorang petualang.

Tetapi di Lambda, dunia di mana dewa dikenal ada, tidak menyembah salah satu dari mereka adalah perilaku yang orang anggap aneh.

Itulah sebabnya Randolf memberi tahu Natania bahwa ia percaya pada Zuruwarn, yang tidak memiliki perintah agama apa pun.

"Maka setidaknya lakukan ini untukku ... Orang-orang yang menggunakanku sebagai umpan untuk melarikan diri adalah pesta yang disebut 'Bilah Api.' Aku ingin Kamu melaporkannya. Kamu akan membunuh seorang wanita yang menangis dan berteriak bahwa dia tidak ingin mati, jadi dia setidaknya bisa menanyakan itu padamu, kan? ” kata Natania.

Tangan Randolf berhenti.

Memang, jika dia akan membunuh Natania, memenuhi permintaan ini masuk akal. Tapi itu akan membutuhkan mengunjungi Guild Petualang dan menjelaskan kepada mereka bahwa pestanya tidak meninggalkannya, tetapi sengaja melukainya untuk menggunakan dia sebagai umpan. Setelah menjelaskan kepada mereka mengapa dia tahu itu, tentu saja.

Jika aku memberi tahu mereka bahwa aku mendengarnya dari seorang petualang perempuan yang telah ditangkap oleh gerombolan Raja Minotaur ... Mereka akan bertanya kepadaku siapa aku. Lalu haruskah aku merahasiakan permintaan duke dan mengungkap jati diriku yang sebenarnya? Jika aku menjelaskan tanpa mengungkapkan siapa aku ... kemungkinan mereka bahkan tidak akan menyelidiki laporan aku, jadi aku tidak punya pilihan selain mengungkapkannya, pikir Randolf. Tidak, jika aku mengungkapkan identitas aku, mereka mungkin akan menebak bahwa aku bertindak berdasarkan permintaan dari Duke Alcrem. Aku hanya menerima permintaan dari orang-orang yang menjadi hutang aku di masa lalu dan keturunan mereka, jadi ... Jadi dalam hal itu, mungkin ada beberapa yang membuat koneksi ke Juliana ...

Jika kebenaran diungkapkan kepada publik, dalam skenario terburuk, Duke Alcrem akan dikenal sebagai telah menggunakan Randolf 'yang Benar' untuk membunuh adik perempuannya sendiri yang telah menjadi gangguan baginya.

Randolf juga akan bermasalah jika dia dikenal sebagai seorang pembunuh bayaran yang disewa oleh seorang duke. Hanya memikirkan permintaan serupa yang mengalir dari adipati lain membuatnya ingin meringkuk dan mati.

Karena itu, dia hanya perlu menolak permintaan Natania dan membunuh mereka berdua.

Sekarang aku memikirkannya, Natania tahu bahwa Juliana berasal dari keluarga adipati. Karena itu, tidak ada pilihan selain membunuhnya untuk membuat cerita publik bahwa Juliana terbunuh dalam pertempuran, Randolf menyadari.

Itu sebabnya dia tidak punya pilihan selain membunuh mereka jika dia memprioritaskan permintaan duke. Itu akan benar jika Juliana ditangkap hidup-hidup oleh Minotaurs bersama dengan bawahannya dan kemudian mati sebelum Randolf menyelamatkannya dengan hanya bawahannya yang selamat.

Dan Natania mengatakan bahwa dia tidak ingin mati.

"Mau bagaimana lagi," kata Randolf, lalu dia mengayunkan pedangnya.

Natania menutup matanya rapat-rapat. Tetapi tidak ada suara darah yang menyembur ke udara, jadi dia membuka matanya kebingungan beberapa saat kemudian.

Randolf telah memotong rambut emas Juliana hingga kurang dari sebahu. Dia juga memotong rantai yang memegang liontin dengan lambang keluarganya di lehernya, dan memasukkan liontin itu ke sakunya.

Setelah memastikan bahwa Juliana tidak memiliki cincin atau apa pun di suatu tempat, ia menoleh ke Natania. "Aku tidak akan membantumu. Aku tidak akan membantumu, tapi aku bisa membawamu ke kota terdekat dari sini ... Tidak, orang-orang dari keluarga adipati mungkin ada di sana. Aku akan membawa Kamu ke Guild Petualang di Morksi, kota perdagangan terdekat kedua. Setelah Kamu berada di sana, Kamu bisa menjadi pelacur, menjual anak-anak Minotaur di perut perempuan ini ke Persatuan Tamers, menjadi budak atau melakukan apa pun yang Kamu inginkan untuk hidup, ”katanya.

Saat Randolf telah menyegel saluran telur Raja Iblis, perkembangan telur Minotaur yang ditanam di tubuh Juliana melambat. Bahkan kemudian, itu akan tumbuh lebih cepat daripada Minotaur biasa. Meskipun tidak ada yang tahu berapa banyak telur di dalam dirinya, tidak mungkin mereka dilahirkan sebelum mereka mencapai kota.

Guild Tamers tidak bisa menjinakkan banyak Minotaurs, tetapi mereka masih monster Rank 5 yang baru lahir. Mereka mungkin akan membelinya seharga sepuluh ribu Baum masing-masing.

"K-Kamu akan menyelamatkan kita ?!" Seru Natania, menatap Randolf.

“... Aku hanya mengusirmu keluar dan meninggalkanmu. Dan jika Kamu ingin bertahan setidaknya untuk sementara waktu, beri tahu orang-orang bahwa wanita ini adalah seorang musafir atau petualang dari kelompok yang berbeda dari diri Kamu, ”kata Randolf, mengambil kain lain dari Item Box-nya dan membungkus tubuh Juliana di dalamnya.

"O-Oke!"

“Kita akan berteleportasi di luar Sarang Iblis. Setelah itu, aku akan membawa Kamu ke kota Morksi dan meninggalkan Kamu dalam perawatan petualang pertama yang aku lihat. Apa yang terjadi setelah itu bukan urusan aku. Itu saja yang aku lakukan. Setelah itu, berdoalah dengan sungguh-sungguh agar Kamu bertemu dengan seseorang yang baik hati, tidak seperti aku. ”

"Ya, itu cukup—"

Tanpa menunggu Natania menyelesaikan kalimatnya, Randolf mengaktifkan Item Sihir yang memindahkan pengguna ke lokasi yang telah ditentukan, dan mereka bertiga meninggalkan sarang Minotaur.

Sebelum | Home | Sesudah

The Death Mage that doesn't want a fourth time bahasa indonesia