While Killing Slimes for 300 Years, I Became the MAX Level Unknowingly bahasa indonesia Chapter 9 Volume 5

Rue
1 Mar, 2020

Chapter 9 Kami Membuka Kafe Lagi


Slime Taoshite 300 Nen, Shiranai Uchi ni Level MAX ni Nattemashita
i've been killing slimes for 300 years and maxed out my level

Penerjemah : Lui Novel
Editor :Lui Novel

Kami masing-masing pergi ke posisi kami.

Aku adalah kepala, yang bertugas mengawasi seluruh operasi dan memberi perintah. Ketika segalanya menjadi sebesar ini, harus ada direktur jenderal di sekitar, jika tidak hal-hal akan berantakan.

Aku pertama kali pergi ke pintu masuk toko kami dan menemukan Fatla tempat duduk para tamu.

“Apa yang bisa aku bantu? Baiklah, berapa banyak yang ada di pesta Kamu? Tiga, begitu. Kemudian silakan gunakan meja di dalam gedung. Kami meminta Kamu selesai dalam waktu sembilan puluh menit setelah semuanya mulai sibuk; Aku harap tidak apa-apa dengan Kamu. Baiklah kalau begitu, tolong ikuti aku. "

Dia memperlakukannya seperti restoran ...

Tapi kurasa dia tidak punya pilihan selain berurusan dengan mereka secara tidak pribadi. Kalau tidak, angkanya tidak akan bisa diatur.

Para pelanggan dituntun ke dalam, di mana Rosalie sedang menunggu mereka dengan gelas-gelas air mengambang di tangannya.

“Ini airmu. Setelah Kamu memutuskan apa yang harus dipesan, silakan bel bel kecil ini, dan aku akan mengirim anggota pelayan yang tersedia. Hantu memiliki pendengaran yang hebat, jadi itu akan cukup keras. "

Bahkan ada tombol panggilan yang dipasang. Itu menjadi lebih dan lebih seperti restoran ...

Meskipun jam subuh, meja-meja di dalamnya dengan cepat terisi penuh, dan tempat duduk di luar juga terus terisi.

Kelihatannya satu pergantian tamu saja tidak cukup untuk meringankan beban. Namun, para pelanggan tidak mengeluh, karena mereka mengharapkan pembukaan jauh di kemudian hari.

Dan untuk dapur, itu benar-benar kekacauan.

Laika dan Flatorte tidak berkonsentrasi pada apa pun selain memasak. Vania sedang menyiapkan bahan sedikit jauh dari mereka.

Porsi yang biasanya mereka buat di rumah sangat kecil dibandingkan dengan apa yang harus mereka buat sekarang.

"Tolong sampaikan wortel!"

"Lakukan sendiri! Aku juga sibuk memotong kol di sini! Oh, berikan aku bacon! " "Kapan kamu bahkan tidak mau memberiku wortel? Tolong bertanggung jawab sekali saja! ” "Ooooh! Karena itulah aku benci naga merah! ”

Keduanya saling menggeram. Mungkin itu ide yang buruk untuk menyatukan mereka ... "Tidak peduli apa, milikku akan jauh lebih baik daripada apa pun yang kamu masak, Laika!" "Dan kamu akan melihat bahwa makananku akan jauh lebih lezat daripada milikmu!"

... Tapi di sisi lain, mereka mulai berkompetisi satu sama lain, jadi mungkin ini baik-baik saja?

"Hmph! Aku akan menyelinap bug ke makanan Kamu jika aku harus! "

Aku meluncur tepat di belakang Flatorte. “Aku dengar itu, Flatorte. Apakah Kamu ingin mengatakan itu lagi? "

"U-uh ... Itu lelucon, Nyonya ... Tentu saja aku tidak akan melakukan apa pun untuk membahayakan pelanggan kami ... Ha-ha-ha ..."

Aku benar untuk mengawasi mereka.

"Dan jika kalian berdua benar-benar mulai berkelahi, kamu akan makan makanan yang sangat sehat, diisi sayuran selama tiga hari berturut-turut sebagai hukuman."

"Kamu tidak bisa! Makan tanpa daging seperti sungai tanpa air! ” Laika menangis. Daging sangat penting bagi mereka ...

"Lalu kalian berdua perlu berkonsentrasi. Perintah akan mulai berdatangan segera, jadi bersiaplah. "

“Memasak makanan juga seperti pelatihan. Aku tidak akan kalah! " Laika dipenuhi dengan motivasi. Tapi dia tidak harus menganggapnya sebagai latihan.

Anak-anak perempuanku juga berusaha sebaik mungkin dengan cara mereka sendiri. Sebenarnya, mereka benar-benar menghantam kita.

“Aku akan mengulangi pesananmu! Dua sup bawang dan dua roti gandum dengan keju, serta lima slime yang bisa dimakan! Terima kasih! Silakan tunggu beberapa saat!" Falfa tidak membuat kesalahan, kelihatannya bercita-cita untuk bekerja di toko nyata suatu hari nanti. “Pesanan datang! Dua bawang, dua ryes, lima slime! "

Aku bisa mendengar Laika berteriak, “Dengan senang hati!” dari dapur.

Tolong jangan katakan itu! Kamu terdengar seperti bartender tua yang terlalu energik!

Shalsha tidak pandai berurusan dengan pelanggan, jadi dia berkonsentrasi membersihkan meja. Tetapi aku masih bisa mengatakan bahwa dia ingin melakukan lebih banyak.

"Efisiensi, konsentrasi pada efisiensi ... Jika aku menaruh piring di sini, aku bisa menghemat tiga detik pada masing-masing ..."

Dia terdengar seperti seseorang dari perusahaan restoran ...

Jadi aku kembali ke meja.

"Oh, rekomendasi? Aku akan merekomendasikan semua yang kami tawarkan! Kami telah membeli ayam yang sangat lezat, jika aku bisa menambahkan, dan rasanya hanya menyebar ke seluruh mulut Kamu! ”

Sulit membayangkan siapa pemilik suara itu mengingat bagaimana biasanya ia bertindak, tetapi itu Beelzebub. Dia adalah karyawan yang fantastis yang bahkan mengubah cara bicaranya ketika dia berurusan dengan pelanggan.

Tapi ada juga gadis lain yang mengambilnya sepuluh langkah terlalu jauh.

"Kita mulai! Katakan denganku! Abracadabra, jadilah deeelicious ~! ”

Pecora melakukan apa yang biasa Kamu lihat di kafe pembantu. Dia bahkan membuat hati

bentuk dengan tangannya, mengirimkan sinar cahaya yang lezat (tidak benar-benar, aku hanya membuat itu) ke makanan.

"Oh? Di mana aku tinggal? Agak jauh dari sini ~ Keluargaku punya sedikit uang, jadi aku bebas untuk hidup sesukaku, sungguh ~ ”

Kamu bukan hanya kaya! Kamu seorang raja!

Pecora benar-benar menikmati dirinya sendiri. Aku kira mengambil peran yang biasanya tidak Kamu lakukan adalah kesenangan tersendiri.

Dan kemudian, asap diam-diam naik dari tempat di luar.

Jika aku tidak tahu yang lebih baik, aku akan berpikir itu adalah api atau api, tetapi tidak.

Itu adalah dapur luar Vania.

"Kita mulai! Aku akan mulai memasak steak! Ya, ya! ”

Nyala api muncul dari wajan besar. Dia mungkin membawanya masuk. Itu bukan milik rumah kita, setidaknya. Atau rumah biasa lainnya.

Vania dengan cepat memotong daging yang sudah dimasak menjadi irisan.

“Kita mulai! Steak sudah selesai! "

Pelanggan yang menonton dari kursi mereka bertepuk tangan.

Ini seperti restoran teppanyaki!

Semua ini murni kekacauan. Setidaknya itu bukan kafe lagi.

Tapi, yah, para pelanggan jelas senang dengan apa yang kami miliki, jadi aku kira itu baik-baik saja ...

Sampai sesuatu yang lain segera menarik perhatian aku.

Sudah hampir waktunya bagi tamu babak pertama untuk menyelesaikan makanan mereka dan pulang. Semua piring akan kembali sekaligus, sehingga tempat mencuci bisa menangani

Itu…?

Itu tidak seperti kami memiliki seseorang yang didedikasikan untuk mencuci piring. Aku harus melakukannya ketika sampai di situ.

Aku bergegas kembali ke area cuci.

Dan di sana aku menemukan seseorang membersihkan piring dengan sangat cepat.

Bukan hanya itu, tetapi piring bersih dibersihkan kering dengan cepat, kemudian ditempatkan dalam barisan yang rapi. Semuanya segera dapat digunakan.



Kami memiliki master yang mengelola semuanya sendirian: ex-slime Fighsly.

“Oh, Azusa-san, kerja bagus sejauh ini! Tidak peduli berapa banyak perak yang menghampiri aku, aku bisa menangani semuanya dengan teknik pencuci piring gaya Fighsly aku! ”

"Tapi ini tidak ada hubungannya dengan seni bela diri."

Aku tidak berpikir Kamu bisa menambahkan "gaya Fighsly" untuk semuanya.

"Fiuh, aku cukup percaya diri, karena aku sudah mencuci piring begitu lama."

Tangannya bergerak ketika dia berbicara, tanpa gerakan yang sia-sia, dan piring yang dia lap kering berkilauan seperti baru.

Itu adalah hasil dari pencucian menyeluruh (jika sangat cepat).

Tampaknya Fighsly baik-baik saja menanganinya sendiri.

“Bagaimana kamu belajar melakukan ini? Apakah Kamu terinspirasi oleh kekuatan air terjun saat Kamu bermeditasi di bawahnya? "

"Dulu ketika aku pertama kali bisa mempertahankan bentuk manusia aku, aku menemukan proses ini ketika aku tidak punya uang."

Apa hubungannya dengan menjadi miskin?

"Lihat, jika kamu pergi ke restoran tanpa uang, kamu tidak bisa membayar makanan dan minuman, kan? Jadi aku diizinkan mencuci piring untuk makanan. ”

"Itu tidak ada hubungannya dengan seni bela diri!"

“Ketika kamu berolahraga melakukan seni bela diri, kamu perlu makan cukup banyak untuk menjaga tubuhmu. Kamu tidak harus berhemat makan jika Kamu ingin membangun tubuh yang kuat! "

Apa yang dia katakan itu benar, tetapi itu tidak cukup bagi aku.

“Caranya adalah makan dan minum sebanyak mungkin tanpa khawatir berapa biayanya. Jika Kamu terlalu memikirkan berapa banyak uang yang tidak Kamu miliki, itu akan terlihat dalam sikap Kamu. Dan kemudian orang akan mulai curiga bahwa Kamu bangkrut dan berhenti makan

kamu."

Aku tidak ingin tahu trik ini.

“Setelah aku memakannya, itu ada di perutku. Kemudian, ketika Kamu mengatakan Kamu kehabisan uang tetapi bisa mencuci piring, mereka akan menyerah. "

"Jadi, kau seorang pencuri berantai."

Dia hampir menentang hal ini.

Tapi tetap saja, skill dari pengalamannya bekerja sangat baik bagi kami.

Halkara masuk ke dapur.

“Miss Laika, sudah hampir waktunya bagi kita untuk beralih. Tolong jaga aula. ”

“B-baiklah. A-Aku akan melakukan yang terbaik ... "

Laika tampak sangat gelisah. Mungkin aku harus memeriksanya.

Aku melihat masalah ini segera.

Saat Laika memasuki aula, semua pelanggan menoleh untuk melihatnya, dan itu bahkan bukan yang terburuk. Ketika dia pergi ke luar, mereka berdiri dan mulai berusaha mendekat.

"Ini keindahannya!"

"Aku mendengar rumor, tapi ..."

“Laika! Laika, tolong lihat ke sini! ”

“Aku tidak bisa mempercayainya! Aku melihatnya secara langsung! "

"Dia sangat imut!"

Mereka bertindak seolah-olah mereka baru saja melihat selebriti asing yang terkenal!

"T-tolong berhenti ... A-Aku tidak imut atau semacamnya ... Kamu semua salah ..."

Ya, aku harus tidak setuju. Kamu imut. Sangat menggemaskan.

Dan cara dia bertingkah malu hanya membuatnya lebih imut.

Tapi aku tidak berpikir itu akan meningkat sejauh ini ...

"Aku mendengar di ibukota kekaisaran bahwa gadis paling cantik di dunia ada di sini, dan itu benar."

"Aku harus menuliskan ini di log aku."

"Dia harus mengikuti Kontes Kecantikan Kerajaan."

Segalanya menjadi semakin serius ...

Aku tidak tahu harus berkata apa lagi, Laika, kecuali bahwa aku minta maaf ... Ini hanya untuk sehari, jadi bertahanlah di sana ...

Ada beberapa masalah di sana-sini, tetapi Witch's House Cafe berjalan sesuai rencana.

Yang perlu kami lakukan adalah tetap bertahan sampai penutupan.

Ada garis, seperti biasa, tapi—

“Tolong tuliskan nama perwakilanmu dan jumlah orang di pestamu. Jika Kamu tidak berada di sini ketika aku memanggil Kamu, aku akan melanjutkan dan memanggil grup berikutnya. Terima kasih atas kerja sama kamu."

Fatla mengelola saluran dengan tepat, jadi tidak ada masalah di sana.

Ketika aku menyeka meja dan berkeliling memeriksa semuanya, aku memastikan semuanya berjalan lancar, tetapi input aku tidak benar-benar diperlukan.

Giliran aku untuk istirahat, jadi aku kembali ke ruang makan di rumah.

Kami tidak menggunakan ini untuk kafe; ini adalah tempat keluarga untuk relaksasi.

Sandra berbaring telentang di lantai ruang makan sambil membaca buku. Dia mungkin harus menggunakan kursi, tetapi dia masih anak-anak — dan tanaman, pada saat itu. Aku tidak perlu bersikap keras padanya.

"Apa, waktu istirahat?" Pandangan Sandra menoleh padaku.

"Ya. Semuanya berjalan dengan lancar, jadi kita hanya perlu teruskan ini sampai tutup. ”

Kami baik-baik saja, karena ini hanya terjadi setahun sekali, tetapi pasti sangat sulit untuk restoran yang melakukan ini sepanjang hari setiap hari mereka buka. Aku tidak pernah bisa melakukan itu.

Setelah mendengar tanggapan aku, Sandra muncul untuk membuat wajah yang sedikit sedih.

"Aku melihat. Kamu berhasil membuatnya berjalan dengan baik. Aku terkesan."

Oh, aku melihat ini datang.

Aku masuk ke kamarku dan diam-diam membawa kembali ke ruang makan sesuatu yang sudah aku persiapkan sebelumnya.

"Sandra, jika kamu mau, apakah kamu pikir kamu bisa bergabung dengan kami sebentar di aula? Ini akan sangat membantu, karena yang lain bisa beristirahat lebih lama. ”

Kepala Sandra melesat ke atas. Aku bisa langsung tahu dari ekspresinya bahwa dia tertarik.

Jadi dia adalah gadis yang manis-dan-asam — atau mungkin dia hanya tidak pandai mengekspresikan perasaannya secara jujur. Aku harus mendukung dan mendorongnya mulai sekarang.

Tapi ekspresinya mendingin lagi, dan sikap acuh tak acuh yang biasanya kembali.

“Tapi aku tidak punya pakaian pelayan, kan? Aku yang aneh. Aku hanya akan terlihat seperti tamu istimewa ... "

Dia pada dasarnya berarti dia ingin berpakaian seperti yang lain.

Sobat, aku senang aku membuat ini. Aku memberinya pakaian pelayan mini hanya untuknya.

“Ta-da! Aku memastikan untuk meminta satu ketika aku memesan pakaian Flatorte! "

Aku bisa melihat mata Sandra berbinar. Ini adalah salah satu momen ketika dia memiliki penampilan murni seorang anak.

"I-kalau begitu ... kurasa aku bisa membantu ..."

"Ya silahkan!"

Ketika Sandra muncul, keributan melanda pelanggan.

"Siapa si kecil itu ?!"

"Aku berharap kita akan melihat wajah baru!"

Toko itu penuh dengan orang yang bersemangat ...

Sandra menangani hal-hal sedikit dengan canggung, tetapi dia melakukan yang terbaik dalam pekerjaan yang telah diberikan kepadanya.

Bahkan para pelanggan yang melihatnya memberikan dukungan mereka.

Witch's House Cafe tahun ini adalah kesuksesan besar lainnya.

Pelanggan terakhir pulang setelah jam tujuh malam, dan operasi Witch's House Cafe berakhir tanpa insiden.

Ada steak di menu dan berbagai elemen lain yang membuat label "kafe" sedikit dipertanyakan, tapi aku kira beberapa kafe bisa menyajikan beberapa hidangan yang tidak biasa.

"" Cheeeers! ""

Itu terlalu kecil di ruang makan, jadi kami mendorong bersama beberapa meja di luar dan mengadakan perayaan akhir kami.

Beberapa dari kita tidak bisa makan atau minum, tetapi, yah, membuat roti panggang itu sendiri adalah ritual penting.

"Minuman terbaik adalah yang sepulang kerja!"

Beelzebub meneguk minumannya. Tetapi ini tidak berhasil baginya — dia bahkan mengambil cuti untuk datang ke sini. Ingin tahu.

Tetap saja, tidak sulit untuk menemukan orang-orang di Jepang yang akan mendaki gunung di hari libur mereka, jadi mungkin itu bukan masalah selama mereka ingin melakukan hal-hal ini.

"Itu benar-benar menyenangkan menjalankan toko ~ aku percaya aku melakukan 'Menjadi deeelicious' setidaknya tiga puluh kali."

Raja iblis benar-benar terbuka dalam hal ini.

Kakak perempuan leviathan menenggak alkohol mereka dengan penuh semangat. Keduanya datang ke sini untuk bekerja.

Fighsly dengan hati-hati menghitung jumlah koin; mungkin itu adalah penghasilannya dari pekerjaan paruh waktu. Dia mungkin seorang seniman bela diri, tetapi dia tidak pilih-pilih pekerjaan.

Laika dan Flatorte mengobrol tentang ini dan itu ketika mereka minum. Aku tahu mereka dekat.

Seluruh keluarga tertidur.

Bahkan Rosalie tertidur, dan dia tidak perlu tidur.

Menurutnya, dia kelelahan menghabiskan cangkir dan piring sepanjang hari. Aku kira hantu juga lelah.

Halkara dengan cepat tertidur lama sebelum dia bisa minum saat ini.

Sebagian besar dari kita bangun pagi, sehingga mempengaruhi kita juga.

Anak perempuanku dan Sandra semuanya mendengkur dengan lembut.

Itu membuat kami lelah, tetapi melakukan kafe adalah hal yang benar.

Semakin banyak orang yang kita miliki, ikatan yang kita rasakan sebagai sebuah keluarga akan semakin lemah dan semakin lemah. Bukannya itu akan membuat kita semua dalam kondisi yang buruk, tapi ... itu akan semakin sulit bagi kita untuk melakukan hal-hal sebagai keluarga seperti ini. Misalnya, melakukan perjalanan dengan keluarga tiga orang jauh lebih mudah daripada dengan keluarga sepuluh orang. Semakin banyak orang di sana, semakin sulit melakukan sesuatu

bersama.

Tetapi pada saat yang sama, akan menyedihkan jika kita akhirnya menjadi sekelompok orang yang kebetulan tinggal di gedung yang sama.

Mungkin membuka toko dengan semua orang sangat cocok untuk saat-saat seperti itu. Selama Dance Festival terus berdatangan, kami dapat membuka toko kami sehari sebelum festival dan memperlakukannya sebagai acara tahunan semipermanen.

Aku pindah ke saudara perempuan leviathan untuk menunjukkan penghargaan aku.

Itu semua berkat bantuan iblis sehingga kami bisa menangani sekelompok besar pelanggan sepanjang waktu.

"Terima kasih. Itu akhirnya berubah menjadi proyek besar bukan hanya untuk bersenang-senang, tapi terima kasih atas semua bantuan Kamu. "

"Pasti. Lagipula itu tugas kita. Sekretaris pertanian memiliki daftar tugas yang panjang, ”Fatla menanggapi dengan serius. Oke, tidak peduli bagaimana aku melihatnya, ini bukan pekerjaan kesekretariatan.

“Itu mengingatkan aku ketika aku masih mahasiswa. Itu sangat menyenangkan! " Vania berkata, dan aku menyadari sesuatu.

Itu benar — berkumpul dan melakukan sesuatu dengan kelompok seperti ini hanya benar-benar terjadi di sekolah.

Ketika aku hidup sebagai budak perusahaan, aku menjaga diriku sendiri dan hanya bergulat dengan pekerjaan di depan aku. Aku belum bertemu dengan orang lain dan bekerja dengan mereka untuk mencapai sesuatu dalam waktu yang sangat lama.

"Ya, kurasa itulah gunanya festival. Semua orang bisa berkumpul dan berpisah karena ini adalah festival. ”

Jika seseorang dari desa tiba-tiba menunjuk satu hari di kalender dan memerintahkan semua orang untuk bersenang-senang pada tanggal itu, itu tidak akan sangat efektif. Teman hanya akan muncul, dan hanya itu.

Tetapi semua orang secara alami bekerja bersama untuk sebuah festival. Plus, mereka memastikan itu akan menyenangkan seperti seharusnya.

Aku ingin mengadakan festival dengan teman dan keluarga aku.

"Kau jadi sedikit lebih pintar, Vania."

"Hah?" Dia menatapku dengan mata lebar.

Pecora berguling ke rumput dan merentangkan tangan dan kakinya. Bukan itu yang seharusnya dilakukan oleh raja iblis, tetapi dia sepertinya masih bersenang-senang.

"Ahhh ~ Terkadang senang melakukan pekerjaan seperti yang dilakukan orang rendahan ~"

"Jangan panggil kami 'rendahan.'" Aku duduk di sebelahnya.

“Sister Elder, tidak ada pekerjaan fisik yang harus dilakukan raja iblis, tahukah Kamu? Aku akan bugar jika aku tidak berolahraga. ”

"Kamu mungkin benar. Ini tidak terlalu menarik jika kamu hanya memberi perintah. ”

“Jadi kamu harus mengadakan acara lain. Aku akan merencanakannya semampu aku! ” Pecora duduk dan bersandar padaku seperti kucing yang imut.

"Aku akan melakukan apa yang aku bisa. Aku belum memilih sesuatu untuk dilakukan, ”

"Tidak perlu terdengar birokratis ~ Berjanjilah padaku sebagai kakak perempuanku!"

"Ya, baiklah, baiklah." Aku menepuk kepalanya.

"Ooh, kau memperlakukanku dengan sangat baik ... Kau jauh lebih tenang belakangan ini, Penatua Sister, jadi tidak ada gunanya menggodamu ..."

Dia mengeluh, jadi mungkin komentarnya sebelumnya adalah upaya untuk mengacaukan aku.

Sebagai kakak perempuannya, aku harus menegurnya dan menepuk kepalanya lebih keras lagi.

"He-he-he ~ Sentuhan penuh kasih sayang Sister Elder ~ Dia menghukumku ~"

"Kamu memiliki selera yang aneh ..."

Kemudian Beelzebub datang dengan wajah memerah. Dia sering minum, tetapi dia memegang minuman kerasnya dengan cukup agar tidak pingsan. "Yah, baiklah, lihat kalian berdua."

"Beelzebub, lakukan sesuatu tentang bosmu. Dia menghalangi aku. "

"Yang Mulia, kita memiliki banyak hal yang harus dilakukan besok, jadi mungkin akan lebih baik jika Kamu membiarkannya di sini."

Sesuatu yang dikatakan Beelzebub menarik perhatianku.

Masih banyak hal yang harus dilakukan besok? Apa artinya…?

Festival Dansa besok, tentu saja ...

"Kamu benar. Aku kira itu sudah cukup untuk hari ini, jadi aku bisa bersiap untuk besok. He-he-he ~ ”

Pecora akhirnya berdiri dan melompat untuk minum air dan menenangkan diri.

Hari itu, kami membiarkan iblis menggunakan wisma dan kamar cadangan kami, dan kami semua menginap di rumah di dataran tinggi. Kami praktis seperti penginapan.


"Kita bahkan bisa melakukan Witch's House Inn. Tidak, itu terlalu banyak pekerjaan, jadi jangan ... "



Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url