I hate being in pain, so I think I'll make a full defense build. bahasa indonesia Chapter 190

Rue
4 Feb, 2020

Chapter 190 Spesialisasi pertahanan dan uluran tangan bagian 1


Itai no wa Iya nanode Bogyo-Ryoku ni Kyokufuri Shitai to Omoimasu
BOFURI

Penerjemah : Lui Novel
Editor :Lui Novel

“Untuk saat ini, aku butuh potion! Potion!"

Maple duduk dan mengambil potion dari inventory dan meminumnya. Ketika HP-nya pulih sepenuhnya, dia perlahan berdiri.

"Fiuh ... sudah dekat. Tapi apa itu tadi? Kematian instan? ”Maple merentangkan anggota tubuhnya dan melihat sekelilingnya.

Tidak peduli di mana dia melihat, semuanya putih. Dia tidak tahu seberapa besar ruang yang dia tempati.

"Sesuatu ... di sana! Oh, selamat tinggal Oni! ”

Para monster mulai menghilang ketika waktu mereka habis. Akhirnya, hanya Sirup dan monster kembar yang tersisa.

Maple melambai pada mereka dan berjalan menuju benda yang dia temukan. “Aku merasa seperti pernah melihat ini sebelumnya. Tunggu sebentar. ”

Di dalam ruang putih, sebuah salib tua menusuk tanah. Dan ada bunga layu diletakkan di depannya.

Ketika Maple berjongkok dan menatap, dia pikir dia bisa mendengar suara yang samar. "Terima kasih selamat malam…"

"Siapa, siapa kamu ?!"

Maple dengan cepat mengangkat kepalanya ketika cahaya melayang dan mengelilinginya.

Cahaya mulai terbentuk, dan Maple melihat bahwa untuk sesaat, seorang wanita muncul di depannya.

Wanita itu mengulurkan tangan ke arah Maple sebelum menghilang dengan cahaya yang melayang ke atas.

"... Apakah itu hantu? Apakah dia ... bebas sekarang? Hmm? ”

Maple merasakan sesuatu yang aneh di lehernya dan dia menyentuhnya.

Dan kemudian dia menyadari bahwa ada sesuatu di sana.

“Um, apa benda ini lagi ... Liontin liontin? Di dalam adalah ... Hmmm ... apakah itu dari wanita itu? Ini sangat tua sehingga aku tidak bisa mengatakannya ... ”

Foto di dalamnya sudah sangat tua sehingga dia tidak tahu siapa itu. Tapi Maple berpikir bahwa dia bisa melihat bayangan seorang wanita dan bidang bunga di belakangnya.

Maple melepas liontin itu dari lehernya dan memeriksa apakah ada nama.

“Ah, kalau begitu, itu bukan barang. Aksesori ... 'Helping Hand?' Jadi itu membantu aku? Aku bahkan tidak tahu apa yang terjadi pada akhirnya ... "

Maple lebih panik daripada sebelumnya, dan dia tidak bisa mengingat dengan baik peristiwa yang membuatnya aman.

Tapi tidak ada yang bisa dia lakukan tentang itu, dan Maple melihat aksesori itu lebih hati-hati.

'Uluran tangan.'

Tambahan.

Menambahkan dua slot equipment ke kanan atau kiri Kamu.

"Oh! Ini sempurna untuk Sally, bukan? Aku bahkan ingin sedikit ... Tapi tidak cukup untuk datang lagi. Aku bahkan tidak tahu bagaimana Kamu bisa datang ke sini ... "

Maple telah memutuskan bahwa dia akan memberikannya kepada Sally.

Maka dia menulis pesan padanya agar mereka bisa bertemu di kota lapisan kelima. Sally segera menjawab, dan Maple bergegas ke kota.

Ketika dia tiba di rumah guild dari lapisan kelima, Sally sudah ada di sana. “Sally! Aku minta maaf karena menelepon Kamu begitu tiba-tiba. "

"Aku tidak keberatan. Apa itu? Tidak biasa bagimu untuk memanggilku seperti ini. ”

“Oh, aku sangat terburu-buru karena aku menyadari bahwa akhirnya aku bisa memberikan sesuatu padamu. Ini dia!"

Maple berkata ketika dia mengeluarkan sepatu dan liontin dari inventarisnya.

Sally secara naluriah merasa bahwa itu adalah barang-barang dari lapisan keenam, jadi dia menutup matanya dan memalingkan muka.

Setelah beberapa saat, dia membuka matanya sedikit dan melihat barang-barang itu.

" Ummm ... mmm. Aku-aku baik-baik saja, aku pikir. Sepatunya sedikit menakutkan ... tapi tidak ada apa-apa di dalam, kan ?! ”

"Hah? Oh, uh. Aku tidak berpikir ada ... "

Maple mulai meremas ujung sepatu dan melihat bahwa tidak ada yang terjadi. Sally menerima sepatu dan liontin dengan ragu-ragu dan membaca deskripsi mereka.

"Itu bukan sepatu yang kuharapkan ... mereka lebih kuat. Dan liontin liontin ini ... ya ... oh? "

Sally memandang Maple dengan ekspresi bingung.

Ada begitu banyak pertanyaan yang berputar di otaknya sehingga dia ingin bertanya pada Maple, tetapi dia tidak bisa mengungkapkannya.

“Akan sangat sulit bagi aku untuk mendapatkannya lagi. Uh, aku tidak benar-benar tahu bagaimana untuk kembali ... jadi, jaga mereka baik-baik! "

"Uh ... ya. Aku akan. Terima kasih."

Sally berkata dengan senyum terbesar. Maple tidak ada yang tersisa untuk dikatakan. "Baiklah, aku akan menguji mereka."

"Iya! Selamat bersenang-senang!"

Maple melambaikan tangan ketika Sally meninggalkan rumah guild.

Dia senang Sally senang, dan dia duduk di sofa dan bergoyang sisi dalam suasana hati yang baik.

Dan kemudian datang keesokan harinya.

Sally mengembalikan liontin itu ke Maple. "Eh, tidak apa - apa, kau tahu? Kamu bisa menyimpannya? "

Maple mengira Sally hanya bersikap rendah hati, tetapi Sally menggelengkan kepalanya. "Maple ... Maafkan aku. Aku tidak bisa menggunakan ini ... "

Suara Sally tampak memudar ketika dia mengatakan ini. Maple bertanya-tanya apa maksudnya. “Maple, coba gunakan di lapangan. Aku akan berada di sini di rumah guild ... "

Sambil berkata demikian, Sally berlari ke belakang, seolah melarikan diri darinya. "Hah?"

Maple memutuskan dia akan melakukan apa yang dia katakan. Maka dia pergi ke ladang dan melengkapi 'Helping Hand.'

"Apa!?"

Dua tangan transparan muncul di belakangnya, lalu mereka bergerak dan berhenti di depannya.

"Ah ... oh ... Begitu ... jadi ... dia sama sekali tidak beristirahat dengan tenang!"

Di satu sisi, 'Helping Hands' benar-benar seperti itu.

Tangan yang melayang di depannya yang berhenti di pergelangan tangan. Tidak mungkin Sally bisa menerimanya.

“Ini sama sekali tidak membantu Sally! Jika ada ... Argh! "


Maple merasa tidak enak dan memutuskan bahwa dia pasti akan memeriksa efek item di masa depan ketika membagikan hadiah.



Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url