I Quit Being a Noble and Became a Commoner bahasa indonesia Chapter 87

Rue
19 Jan, 2020

Chapter 87 Di Musim Semi yang Tenang



Kizoku Yamemasu Shomin ni Narimasu
Penerjemah : Lui Novel
Editor :Lui Novel


Pada tanggal 25 bulan salam bunga, aku menginjak usia 17 tahun. Aku tidak pernah berharap begitu banyak orang akan merayakan ulang tahun aku tahun ini.

Pada akhirnya, aku bekerja di Ruang Penghiburan Ketertiban Umum Ibukota Kerajaan sampai akhir bulan ucapan bunga. Aku membakar semua memo dan sketsa Most Dark di halaman belakang kediaman pemerintah selama beberapa malam. Tubuh aku akhirnya berbau seperti asap.


Karena aku bekerja sampai akhir bulan, Yang Mulia Ludens dan yang lainnya juga akhirnya merayakan ulang tahun aku bersama aku. Kami makan kue yang dibeli oleh Leyard-sama karena dia terbiasa dengan semua tren ... Dan aku mabuk alkohol, tapi itu sangat lezat ...... Jadi, aku hanya akan memikirkannya karena aku telah membuat beberapa kenangan indah.

Aku tidak tahu seberapa serius dia, tetapi Yang Mulia Ludens berusaha menghentikan aku untuk berhenti, sampai aku berhenti.

Pada akhirnya, Roberto- sama menunjukkan kepadaku sebuah dokumen yang menyatakan, "Aku berhenti menjadi seorang bangsawan dan akan menjadi orang biasa." Raja telah mencap segelnya di atas kertas. Aku mendengar bahwa Roberto- sama akan bertanggung jawab dan menyerahkannya ke kantor bangsawan.

Leyard-sama mengundang aku untuk belajar seni.

Sepertinya aku masih memiliki kesempatan untuk bertemu Lancel-sama di Coolden .

Oh ya, pada akhirnya, aku menerima cincin emas dengan desain yang rumit dari Yang Mulia Ludens . Tampaknya, aku bisa dengan mudah memasuki Istana Kerajaan jika aku menunjukkan ini pada mereka. Dia mengatakan kepadaku, "Jika Kamu ingin mengeluh tentang sesuatu saat Kamu hidup sebagai orang biasa, maka datang menemui aku." ... Mmm , aku bertanya-tanya apakah mereka benar-benar menyukai aku? Aku kira akan menyenangkan untuk menjadi seseorang yang bisa menjadi jembatan bagi bangsawan dan rakyat jelata. Aku takut untuk memikirkannya terlalu dalam, jadi mari kita berhenti di situ saja. Mendekat dengan seseorang di posisi tinggi itu berbahaya.


Aku memberi semua orang saputangan dengan inisial mereka disulam sebagai hadiah perpisahan. Aku juga memberikan satu ke Cafule -san.

Natasha-san, Harmie -san dan Marietta-san, yang menjadi teman aku di kediaman pemerintah, memberikan aku pesta besar. Mereka membawa makanan, kue, dan alkohol ke kamarku. Kami berbicara sampai pagi dan kemudian tertidur. Aku selalu terlihat kotor, dan mereka menguliahi aku karena tidak pernah berada di kamar aku, tetapi aku jujur ​​senang bahwa mereka cukup mengkhawatirkan aku sehingga marah. Mereka memarahi aku selamanya. Aku juga senang bahwa mereka memberi aku sisir dan kosmetik yang cantik untuk ulang tahun aku.

Aku memberi tahu mereka bahwa aku akan meninggalkan kediaman setelah pesta dan mereka semua menangis. Mereka berkata, "Bukannya kita tidak akan pernah melihatmu lagi, tapi kita akhirnya menjadi dekat." Aku mengatakan kepada mereka bahwa aku akan bekerja untuk Dick-san dan mereka menangis sambil marah, "Aku sangat marah bahwa Kamu mulai bekerja untuk Dick- sama setelah Kamu selesai bekerja untuk Roberto- sama . ”Aku benar-benar tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan mereka.


Semua orang mengadakan pesta perpisahan di bawah pohon ceri di luar kediaman. Pesta itu sangat sibuk dengan orang-orang tertawa dan menangis. Pesta berlanjut di kamarku di malam hari, dan itu menghibur untuk mengadakan pesta perempuan sampai pagi.

Aku menyiapkan berbagai syal berwarna yang dibordir dengan bunga sakura untuk para gadis. Aku berharap mereka akan mengingat aku bersama dengan kenangan pesta perpisahan. Untuk Susan-san, aku hanya memberinya saputangan bersulam inisialnya.

Tentu saja, aku pergi ke Hen Inn untuk memberi tahu mereka bahwa aku telah berhenti bekerja di tempat Roberto- sama .

Guru memberi tahu Ada-san bahwa dia harus memberi tahu Kapten Weller dengan benar tentang perkembangan ini. Aku harus memberi tahu mereka detailnya bersamaan dengan merayakan hari ulang tahun aku bersama mereka di kemudian hari. Ya, aku akan memiliki hubungan yang panjang dengan Guru, Ada-san dan Kapten Weller. Karena aku pasti akan menginap di Hen Inn jika aku datang ke Royal Capital.


◊ ♦ ◊ ♦ ◊ ♦ ◊


Seperti biasa, aku makan terakhir di sini di ruang makan, menyapa Susan-san dan meninggalkan kediaman dengan pakaian yang hampir sama denganku datang ke sini setahun yang lalu.

Sebuah ekor kuda, teh susu berwarna dress, peppermint mantel dan bahu tas. Aku membawa tas hitam dengan kedua tangan. Hal yang berbeda dari sebelumnya mungkin hanya tonjolan di tas bahu aku.


Aku terhuyung-huyung sambil membawa tas-tas berat. Dick-san menyambutku di pintu masuk saat kelopak ceri yang tersisa menari-nari di sekitar kami. Jubah hijau gelap dan seragam penjaga hitamnya selalu menonjol.

Dia bilang dia punya sesuatu untuk dilakukan di sini, jadi dia pergi dan datang ke Ibukota Kerajaan dengan kereta. Aku yakin aku bisa naik kereta sendiri dan pergi ke Coolden dengan barang bawaan sebanyak ini. "Berbahaya meninggalkanmu sendirian," katanya, jadi tidak ada bedanya dengan dia yang mengatakan dia datang menjemputku.

“Aku mendengarnya dari Kapten Weller. Kamu ditangkap oleh beberapa orang jahat di daerah kumuh. Aku mendengar dia menggunakan koneksinya untuk menemukan Kamu langsung. Kamu mungkin tidak berada di sini jika dia sedikit terlambat. "

"Yah, aku memang tertangkap, tetapi mereka tidak menganiaya aku."

“Yah, itu tidak seperti mereka akan menganiaya kamu jika mereka ingin menggunakan kamu untuk hal-hal lain. Bagaimanapun, orang-orang Roberto- sama sama sekali tidak ada gunanya. Aku benar-benar senang dia menyeret kita. "

―― * PAT PAT *

Dia dengan ringan menepuk kepalaku. Ah, juga seperti ini sebelumnya.

Aku mendengar bahwa Kapten Weller juga mendapat bantuan dari para penjaga Coolden karena dia benar-benar mengkhawatirkan aku. Aku membungkuk.

"Terima kasih banyak.

" Mhm ? Sama-sama."

" Eer , ada tempat yang ingin aku kunjungi sebelum kita menuju ke Coolden ."

Tempat yang dituju kereta adalah pemakaman umum. Aku ingin melapor kepada ibu dan mengucapkan selamat tinggal.

Aku membeli tulip yang berbeda dari floristry.

Makam Ibu ada di sudut pemakaman suram. Aku menempatkan bunga di depan makamnya dan berlutut. Aku menghadapi kuburan sederhana.

“Ibu, aku yakin kamu sudah tahu ini, tapi aku sudah berhenti menjadi bangsawan. Aku orang biasa sekarang. Kamu mungkin akan mengatakan kepadaku bahwa aku telah melakukan sesuatu yang bodoh ketika aku melihat Kamu di sisi lain. Tapi itu tidak masalah. Lebih menyenangkan untuk hidup dengan pengetahuan yang aku pelajari dari Kamu. Aku akan dengan bangga mengatakan bahwa aku senang menjadi orang biasa ketika aku melihat Kamu di sisi lain ... Aku akan datang lagi. "


Ketika aku bangun, embusan angin melewati aku seolah-olah ibu mengawasi aku. Langit biru, dan ada awan tipis di langit, tetapi itu adalah hari yang indah. Pikiranku jernih.

Aku menatap kuburan ibu lagi.

“Sudah selesai berbicara dengan ibumu? Kamu tidak akan memberi tahu ayah Kamu? "

"Aku seharusnya tidak terlibat dengan Rumah Seribu ... Ini akan baik-baik saja jika mereka hanya mendengarnya dari rumor ."

" Hmph . Yah, juga terima kasih kepada Earl Thousand bahwa Kamu ditempatkan sebagai bawahan aku. Aku sebenarnya tidak punya sekretaris sebelumnya, tetapi dia menemukan posisi itu dengan melihat ke atas unit-unit masa lalu dan memberi tahu aku tentang hal itu. Dia mendengar dari suatu tempat bahwa Kamu melakukan job berbahaya di bawah Yang Mulia Ludens . Aku merasa terganggu karena aku memiliki kekuatan untuk mengeluarkan Kamu, tetapi aku tidak bisa cukup persuasif. Dia ayah yang baik. "

Mata berwarna anggur Dick-san dengan tulus memberi tahu aku tentang ayah. Mata elangnya yang menakutkan benar-benar hilang sekarang.

Aku diam dan berjalan sendiri terlebih dahulu.

Aku berhenti begitu aku sudah cukup jauh dan berbalik.

“Aku akan menulis surat terima kasih kepada ayah. Aku akan bertemu dengannya ... begitu aku mendapatkan lebih banyak kepercayaan. Pada saat itu, aku akan membual padanya tentang menjadi orang biasa seperti ibu. ”

Aku tersenyum dari lubuk hatiku.

Aku punya tujuan baru.

『Bangga menjadi orang biasa 』

Aku ingin membuat sekolah di Most Dark dan menyulam mode terbaru, bekerja sebagai sekretaris di Coolden , menjual obat kasar yang terbuat dari tanaman bunglon. Aku tertarik pada banyak hal, dan aku ingin melakukan banyak hal.

“ Dick-san, aku punya banyak hal yang ingin aku lakukan. Ayo pergi, ”aku memberi isyarat dan berlari ke arah gerobak.

Kuncir kuda aku bergoyang dari sisi ke sisi. Keliman rok aku berkibar. Sinar matahari yang mengintip dari pohon bersinar. Bunga-bunga bergoyang dalam angin yang bertiup dari suatu tempat.


Aku memulai perjalanan baru pada hari musim semi yang tenang.

Sebelum | Home | Sesudah

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url