I’m A Spider, So What? Bahasa Indonesia side Chapter 14

L
6 Agu, 2019

Side Chapter 14  kehidupan akademik

Kumo Desu ga, Nani ka?

Penerjemah : Lui Novel
Editor :Lui Novel

akademi itu menguntungkan.
Meskipun sebagian besar siswa telah mempelajari isi pelajaran, aku mendengarkan dengan baik karena aku bermaksud untuk meninjaunya.
Ketika aku benar-benar bosan, aku akan menaikkan level skill aku secara diam-diam untuk menghabiskan waktu.

Meskipun terlihat damai jika Kamu menghapus kelas, ada berbagai masalah dalam hubungan manusia.

Pertama-tama, guru.
Menjadi rendah hati pada diri sendiri, atau aku menghindari keterlibatan sebanyak mungkin, atau aku terlibat dalam cara panas darah. Ini dibagi menjadi 3 pola ini.
Dapat dikatakan bahwa aku berasal dari keluarga kerajaan, tetapi alasannya adalah karena nilai kemampuan aku telah melebihi sebagian besar kemampuan guru.
Bahkan jika aku rendah hati, aku tidak memiliki kekuatan seperti itu. Jika aku menghindari dengan jelas, aku akan melukai perasaan guru. Karena itu, ketika aku terus-menerus terlibat, itu menyebalkan.
Meskipun itu yang terbaik jika mereka melakukan kontak denganku secara normal, hanya ada beberapa guru seperti itu.

Berikutnya adalah siswa.
Ini juga dibagi menjadi 3 pola.
Tipe yang rata, tipe yang menciptakan jarak, dan tipe yang menunjukkan permusuhan.
Tidak ada tipe yang layak.
Itu sebabnya, pada akhirnya, aku sering bersama Sue dan Katia.
Hasebe bergabung di sana, dan kami menghabiskan sebagian besar waktu kami bersama.

Secara umum, Katia mengusir orang yang menyanjung.
Karena sudah jelas bahwa aku akan memasang senyum paksa dan menemani pria itu, aku terkesan dengan sosok teman aku yang bisa menghilangkan keraguan dengan tegas.

Jenis yang menciptakan jarak dibagi menjadi beberapa pola.
Siswa yang memiliki pandangan mengagumi, siswa yang melemparkan pandangan dingin agar tidak terlibat, siswa yang menunggu kesempatan untuk mendekat, dll.

Yang paling merepotkan adalah siswa yang menunjukkan permusuhan padaku.
Siswa yang menunjukkan permusuhan kepadaku adalah mereka berasal dari negara lain, atau mereka bangsawan yang memiliki kedudukan sosial yang tinggi.
Ada juga siswa yang tiba-tiba bangkit dari rakyat jelata sesekali.
Yang umum bagi mereka adalah harga diri mereka tinggi.
Posisi sosialnya tinggi dan ada juga banyak dari mereka yang memiliki kemampuan tinggi.
Oleh karena itu, tampaknya tidak dapat dihindari bahwa aku merusak pandangan mereka karena aku memiliki posisi dan kemampuan sosial yang lebih tinggi.

Aku bahkan terkadang ditantang untuk berduel.
Jika seorang lelaki dari negara lain dan aku melakukan hal seperti itu, itu kemungkinan akan menjadi masalah internasional.
Tentu saja aku menolak semuanya.
Kemudian, ketika aku melakukannya, 「Pangeran jenius adalah seorang pengecut yang tidak menerima duel」, rumor seperti itu tersebar di akademi.
Beri aku istirahat.

Namun, itulah yang dilakukan seorang anak.
Aku yang sudah bisa dikatakan sebagai orang dewasa jika aku menambahkan kehidupan aku sebelumnya, menghindarinya dengan senyum.
Aku diminta untuk menghentikan Sue yang menjadi marah dan pergi untuk membersihkan pihak lain setiap kali.

Keadaan Sue aneh baru-baru ini.
Meskipun dia ingin meminta sesuatu dariku, dia tidak bisa bertanya dengan mudah.
Sesuatu seperti itu.
Yah, meskipun aku punya ide tentang apa yang ingin dia tanyakan.
Maksudku, aku mendengarnya dari Katia.

「Sue ingin mendengar tentang hubungan kita」
「Eh? Relasi? 」
「 Ini tentang kehidupan kita sebelumnya. Kupikir dia menebaknya dari sikap ketika kita bertemu dengan Sensei 」
「 Ah. Sekarang setelah Kamu menyebutkannya, kami berbicara dalam bahasa Jepang di depan Sue 」
「Begitulah adanya. Dia jelas akan merasa aneh bahwa saudara lelakinya yang seharusnya bersama dengannya untuk waktu yang lama setelah dia lahir tiba-tiba berbicara dalam bahasa yang tidak dikenal secara intim dengan orang asing 」
see Begitu . Aku telah melakukannya 」
「 Nah, ketika Kamu ditanya olehnya, itu keputusan Kamu apakah akan mengatakan yang sebenarnya atau untuk menipu dia 」
「 Eh? Tidakkah seharusnya aku menipu dia di sana? 」
「 Orang yang memutuskannya adalah kamu. Apakah Kamu akan terus menipu adik perempuan Kamu yang berhubungan dengan darah atau Kamu akan mengatakan yang sebenarnya secara akurat. Apapun itu, selesaikan diri Kamu dan tangani dengan benar. Kalau tidak, itu akan kasar padanya, kan? 」
「 Ugh, aku mengerti 」

Itu sebabnya, Sue sepertinya penasaran dengan hubunganku dengan semua orang.
Sejujurnya, aku tidak terselesaikan untuk ini.
Ceritakan pada Sue tentang kebenaran?
Katakan padanya bahwa aku yang dianggap sebagai kakak laki-lakinya yang berhubungan dengan darah sebenarnya adalah pria tak dikenal yang bereinkarnasi?
Mengatakan itu padanya dan dibenci olehnya, aku takut.

Aku berniat untuk mencintai Sue sebagai adik perempuan yang sesungguhnya sejauh ini.
Tapi, itu hanya dari sudut pandang aku. Aku bertanya-tanya bagaimana aku tercermin dalam Sue?
Aku sadar bahwa dia melekat padaku.
Tapi, aku bertanya-tanya apa yang akan dia pikirkan ketika dia tahu bahwa kakak laki-laki yang dekat dengannya adalah orang asing?
Aku tumbuh dengan kenangan lama dan pengalaman hidup aku sebelumnya.
Terhadap Sue yang cocok denganku sendirian, bisa dikatakan aku licik.
Ketika dia mengetahuinya, akankah dia membenci aku?
Aku pikir Sue tidak akan pernah membenci aku, tetapi ketika imajinasi seperti itu keluar, itu tidak baik.

Kemudian, jika Kamu berbicara tentang menipu dia, maka aku pikir itu tidak tulus dalam kasus itu.
Ketika adik perempuan aku yang sebenarnya sangat mengkhawatirkan hal itu dan dia ragu-ragu untuk bertanya, aku tidak bisa menipu dirinya dengan enteng apa pun yang terjadi.
Jika aku ingin menipu dia, aku harus menyelesaikan diri aku dengan maksud untuk menyembunyikannya selamanya.

Aku masih belum punya jawaban untuk itu.
Tetapi, jika Sue bertanya tentang hal itu, aku harus menjawabnya dengan serius.
Jika Katia tidak pernah memberi tahu aku tentang hal ini, aku mungkin menipu dia tanpa berpikir panjang.
Aku harus berterima kasih kepada Katia yang memberikan saran kepadaku sebelumnya.

Itu sebabnya, baik bagian dalam maupun luar hubungan manusia di akademi tidak berjalan baik.
Di antara itu, satu yang membuat aku bermasalah adalah tiga orang yang bereinkarnasi yang tersisa.

Sensei misterius seperti biasa.
Tepat ketika aku berpikir bahwa dia pergi ke suatu tempat tanpa pergi ke kelas, dia tiba-tiba muncul dan menghadiri kelas.
Bahkan jika aku menanyai dia dengan beragam saat bertemu dengannya, dia sering menghindarinya.
Terutama, ketika itu menjadi cerita tentang keberadaan Kyouya, aku pikir kecenderungannya lebih kuat.

Kyouya adalah teman dekat Katia dan aku di kehidupan kami sebelumnya.
Tapi, Sensei tidak akan memberi tahu kami tentang keberadaannya dengan mudah.
Meskipun aku berhasil menangkap beberapa informasi, tampaknya dia tidak terlindungi.
Meskipun aku ingin tahu di mana dan apa yang sedang dilakukan Kyouya sekarang, sepertinya aku tidak bisa mendapatkan informasi lebih banyak dari Sensei.

Hasebe juga anak yang bermasalah.
Nama Hasebe saat ini adalah Yurin Uren.
Uren dari nama keluarga tampaknya menjadi nama gereja sebagai pengganti panti asuhan.
Hasebe, Yuri adalah anak yang ditinggalkan.
Ada banyak anak terlantar di dunia ini.
Bahkan di dunia sebelumnya, ada banyak anak terlantar, jadi di dunia yang parah ini peradaban tidak berkembang, ada banyak anak terlantar.

Biasanya tidak baik, tetapi mereka dibesarkan seperti itu di gereja, dan ketika mereka memiliki kemampuan untuk memahami lingkungan, mereka harus hidup di gereja.
Tapi, Yuri berbeda.
Tepat setelah dia dilahirkan, dia memiliki ingatan akan kehidupan sebelumnya, jadi dia memiliki kesadaran diri.
Ketika dia perhatikan, dia tiba-tiba menjadi bayi.
Meskipun aku juga mengalaminya, ini cukup mengejutkan.
Aku bingung dan yang terpenting, aku menjadi gelisah.
Apa yang akan terjadi padaku setelah ini?
Apakah mantan aku meninggal?
Lalu, bagaimana kehidupan sebelumnya?

Saat aku seperti itu, kegelisahan itu abadi.
Selain itu, Yuri dibiarkan dalam kondisi seperti itu.
Kejutan itu tidak sama dengan milikku.
Sejujurnya, aku tidak bisa membayangkan perasaan Yuri saat itu.

Yuri menempel pada hal tertentu dalam kegelisahan maksimum itu.
Itu adalah Agama Kata Ilahi.
Ini adalah agama yang dipercayai oleh gereja yang menjemput Yuri, dan itu adalah doktrin yang telah meresap ke seluruh umat manusia.
Jika aku harus menafsirkan pengajaran secara kasar, itu akan menjadi 「Untuk mendengar Firman Ilahi, mari kita kembangkan skill」

Firman Ilahi.
Aku tidak tahu apa ini.
Meskipun itu seperti pesan sistem jika bermain game, itu wajar untuk mendengarnya di dunia ini.
Aku pikir hanya kita yang bereinkarnasi yang akan merasa tidak nyaman ketika mendengar suara ini.
Wajar mendengar suara ini.
Wajar kalau ada skill.
Ini adalah akal sehat dunia ini.

Kata Ilahi Agama adalah agama yang mengajarkan bahwa suara ini pastilah suara Tuhan, dan untuk lebih banyak mendengar suara Tuhan, mereka akan meningkatkan level dan level keahlian mereka.
Dari sudut pandang aku, aku akan berpikir bahwa "ada apa dengan doktrin omong kosong itu", tetapi entah bagaimana, itu diterima di dunia ini.
Dan, Yuri yang seharusnya memiliki perasaan yang sama denganku juga benar-benar tenggelam dalam agama ini.

「Shun-kun telah meningkatkan banyak skill. Aku pikir itu luar biasa. Akhirat, mari kita tingkatkan skill dengan cepat dan dengarkan suara Tuhan lebih banyak 」
「 Shun-kun tidak pernah meningkatkan levelmu? Itu tidak baik! Jika Kamu meningkatkan level Kamu, Kamu dapat mendengar suara Tuhan lebih banyak, Kamu tahu? Kamu harus menaikkan level Kamu untuk mendengar suara Tuhan 」
「Shun-kun dapat menggunakan" Appraisal ", kan? Lalu, jika ada seseorang dengan skill bernama "Tabu", katakan padaku. Tidak dapat dimaafkan untuk memiliki skill yang Allah tentukan sebagai "Tabu". Sama sekali tidak bisa dimaafkan. Benar. Karena itu, katakan padaku, oke? Itu janji, oke? 」
「 Shun-kun, tingkat keahlian Kamu naik dan Kamu mendengar suara Tuhan hari ini, kan? Ah, suara ilahi Tuhan terdengar. Hari ini, aku pasti bisa menghabiskan hari aku dengan senang hati 」

Aku menarik kembali.
Aku menarik darinya.
Aku pikir itu tidak dapat membantu bahwa mata Yuri terlihat rusak ketika dia berbicara tentang Tuhan.

Tapi, Yuri seharusnya bukan anak semula.
Dia seharusnya menjadi gadis sekolah menengah umum yang bisa dilihat di mana saja.

Ketakutan akan bereinkarnasi.
Keputusasaan ditinggalkan oleh orang tua.
Ketidaknyamanan untuk hidup di dunia yang berbeda.
Tidak aneh jika Firman Ilahi yang terdengar dalam bahasa Jepang yang bernostalgia di tempat seperti itu menjadi dukungan emosionalnya.
Selain itu, hanya mereka yang menyembah Firman Ilahi yang ada di sekitarnya.
Mungkin tidak terhindarkan bahwa Yuri yang merupakan karakter yang mudah diatur menjadi kecanduan agama.
Meskipun aku ragu dia memanfaatkan rahmat yang disebut reinkarnasi semaksimal mungkin dan menjadi kandidat Saint.


Dan, orang terakhir adalah masalah terbesar.
Natsume, Yuugo yang sekarang menganggapku sebagai musuh.
Dan selain itu, itu tidak biasa.
Itu tidak bisa dibandingkan dengan permusuhan anak-anak lain.
Karena bahkan ada niat membunuh bercampur di pandangannya.

Aku tidak tahu mengapa orang ini menganggapku bermusuhan sejauh itu.
Meskipun aku tidak tahu, tidak mungkin tidak ada yang terjadi.
Orang itu pasti akan segera melakukan sesuatu.

Aku memiliki firasat seperti itu.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url